Tak Perlu Panik, WHO Sebut 98 Persen Kasus Virus Corona Terjadi di China

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 28 Januari 2020 | 17:04 WIB
Tak Perlu Panik, WHO Sebut 98 Persen Kasus Virus Corona Terjadi di China
Virus corona baru dari China (2019-nCoV) berpotensi mengancam kesehatan global. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tak Perlu Panik, WHO Sebut 98 Persen Kasus Virus Corona Terjadi di China

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) hingga saat ini belum menetapkan wabah virus corona Wuhan alias 2019-nCoV sebagai ancaman kesehatan global.

Menurut Direktur Jenderal WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, ancaman utama virus coroba Wuhan masih terpusat di China. Sehingga, masyarakat dunia tak perlu panik.

"Dari 2798 kasus yang terkonfirmasi, 98 persennya terjadi China," tulis WHO di laman resminya.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Jaga Tenggorokan Tetap Lembap Bisa Cegah Virus Corona?

Bahkan untuk mengetahui secara langsung perkembangan dan penanganan wabah ini, Tedros bersama tim WHO sudah berada di China.

"WHO terus melakukan pemantauan dan siap siaga untuk mengumpulkan kembali Komite Darurat Medis jika dibutuhkan," tuturnya.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menegaskan virus corona Wuhan belum masuk ke wilayah Indonesia. Meski begitu, dia menyatakan pemerintah akan selalu bersiaga penuh dan tetap tenang dalam menghadapi kemungkinan penyebaran virus tersebut.

"Sampai detik ini belum ada yang positif (kena virus corona) dan kita berdoa jangan sampai ada yang positif," ujar Terawan.

Menteri Kesehatan Dr. Terawan Agus Putranto memberikan keterangan kepada wartawan saat mendatangi kantor Huawei di Wisma BRI 2, Jakarta, Kamis (23/1). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Menteri Kesehatan Dr. Terawan Agus Putranto memberikan keterangan kepada wartawan saat mendatangi kantor Huawei di Wisma BRI 2, Jakarta, Kamis (23/1). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Untuk penanganan kepada terduga terkena virus corona, Terawan mengatakan pihaknya sudah melakukan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).

Baca Juga: Virus Corona Wuhan Terdeteksi di 14 Negara, Ini Daftar Lengkapnya

Kemudian Terawan memaparkan bahwa sejumlah kementerian dan lembaga saling berkoordinasi untuk menjaga agar virus corona itu tidak kemudian menyebar di tanah air. Adapun antisipasi lainnya sudah disiapkan apabila virus corona tersebut benar-benar masuk ke Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI