Suara.com - Otoritas kesehatan Sri Lanka mengatakan pada hari Senin (27/01/2020) bahwa negara itu memiliki kasus seseorang yang terinfeksi virus corona dari China.
Dilansir dari Science Daily, pasien tersebut adalah seorang wanita China berusia 40-an yang tiba di Sri Lanka pekan lalu sebagai turis dari provinsi Hubei, China, kata Dr. Sudath Samaraweera, kepala ahli epidemologi dari kementrian kesehatan negara tersebut.
Wanita itu dilaporkan menderita demam ketika ia dirawat pada Sabtu (25/01/2020). Ia dimasukkan ke Rumah Sakit Penyakit Menular di sebuah pulau, di mana tempat tersebut khusus merawat orang yang menderita penyakit menular yang berpotensi mematikan.
Sri Lanka menjadi tujuan wisata utama bagi wisatawan China dalam beberapa tahun terakhir. Banyak warga negara China juga menjadi pekerja pada proyek infrastruktur di Sri Lanka, termasuk pelabuhan laut, kota pelabuhan dan jalan raya.
Baca Juga: Corona Masuk Thailand, 14 Orang Positif dan Diisolasi
Ribuan orang telah jatuh sakit di China oleh virus corona dan puluhan orang telah meninggal.
Laporan terakhir menyebut bahwa korban tewas akibat virus tersebut sudah mencapai 106 orang dan lebih dari 4.000 kasus serupa ditangani di seluruh daratan negeri Tirai Bambu tersebut.
Virus corona sendiri dapat menyebabkan penyakit pernapasan akut. Gejalanya meliputi sulit bernapas, demam, batuk, irama pernapasan lebih cepat, sakit tenggorokan, hingga pilek.