Membentuk Anak Unggul Masa Depan, Orangtua Bisa Coba 4 Tips Berikut

Selasa, 28 Januari 2020 | 09:47 WIB
Membentuk Anak Unggul Masa Depan, Orangtua Bisa Coba 4 Tips Berikut
Membentuk anak unggul masa depan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setiap tahun, ada sekitar 4,8 juta bayi lahir dengan rata-rata 500 kelahiran anak setiap jam. Hal tersebut diungkapkan oleh ahli tumbuh kembang anak, Prof. Dr. dr. Soedjatmiko, SpA(K), MSi di Jakarta, Senin (27/1/2020).

Oleh sebab itu, lanjut Soedjatmiko, banyak orangtua baru yang membutuhkan informasi dalam merawat dan membesarkan buah hati mereka agar menjadi anak unggul di masa depan. Ia melanjutkan, ada empat upaya yang bisa dilakukan keluarga untuk membentuk anak unggul. Empat upaya tersebut adalah:

1. Beri Makanan Sehat Seimbang

Anak makan, diet sehat untuk anak. (Shutterstock)
Ilustrasi anak makan sehat. (Shutterstock)

Tahapan pertama dalam perkembangan anak yang harus dilakukan orangtua adalah memberikan anak makanan sehat dan seimbang. "Tapi nyatanya banyak yang masih kekurangan energi dan protein. Padahal keduanya merupakan bahan baku untuk otak, otot, dan tulang mereka," kata Soedjatmiko. Bentuk perhatian utama yang bisa dilakukan adalah memberikan anak ASI, MPASI, dan terus berlanjut dengan makanan sehat seimbang saat pagi, siang, dan malam hari saat anak sudah menginjak usia anak-anak. Ia juga mengimbau orangtua untuk mengurangi pembelian hal yang tidak perlu seperti rokok dan pulsa, dan mengalokasikan dana tersebut untuk membeli makanan sehat bagi anak dan keluarga.

Baca Juga: Studi: Konsumsi Minyak Ikan Saat Hamil Buat Pertumbuhan Anak Lebih Baik

2. Cegah Anak dari Sakit

Ilustrasi anak imunisasi. (Shutterstock)

Anak bisa sakit diakibatkan oleh infeksi, penelantaran, eksploitasi, bahkan kekerasan. Anak juga bisa sakit karena disebabkan minimnya kebersihan pada makanan, minuman, badan, pakaian, air dan lingkungan. Untuk itu, Soedjatmiko mengimbau agar orangtua tak hanya memberikan makanan sehat dan menjamin kebersihan, tetapi juga senantiasa memberikan hak anak yaitu vaksin dasar selama masa pertumbuhan.

3. Stimulasi dan Kasih Sayang Setiap Hari

Ilustrasi orang tua dan anak bermain gadget
Ilustrasi orang tua dan anak bermain gadget

Kata Soedjatmiko, anak perlu diberikan permainan interaktif yang berulang. Anak juga harus diberi stimulasi berupa kasih sayang setiap hari oleh kedua orangtua dan lingkungan sekitar. "Stimulasi itu bisa dilakukan dengan cara memberi contoh apa saja, seperti merangsang dengan pendengaran lagu, omongan, bicara, penglihatan, dengan pergerakan, olahraga, dan berikan pujian," tambah Soedjatmiko.

4. Pantau Pertumbuhan Anak

Baca Juga: Renata Kusmanto Menikmati Pertumbuhan Anak

Ilustrasi orangtua sedang mengukur tinggi badan anak. (Shutterstock)
Ilustrasi orangtua sedang mengukur tinggi badan anak. (Shutterstock)

Orangtua perlu memantau pertumbuhan anak melalui buku grafik pertumbuhan yang disediakan seperti KMS buku KIA dan Primaku. Ia melanjutkan, setiap orangtua bisa menceklis daftar tersedia mengenai perkembangan anak sesuai usianya. "Timbang, ukur berat badan, tinggi badan, lingkar kepala, dan catat dalam grafik. Prinsipnya harus naik setiap bulan, meski sedikit demi sedikit tidak apa-apa," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI