Pakai Masker Bedah untuk Cegah Penularan Virus Corona Wuhan, Efektifkah?

Minggu, 26 Januari 2020 | 09:33 WIB
Pakai Masker Bedah untuk Cegah Penularan Virus Corona Wuhan, Efektifkah?
Virus Corona yang mewabah di Wuhan, China. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jumlah korban tewas akibat virus corona wuhan pun semakin bertambah. Sampai sekarang, sudah ada 54 orang meninggal dunia dan 1.600 orang terinfeksi secara global.

Di tengah paniknya penularan virus corona wuhan, para pejabat kesehatan China pun meminta masyarakat menggunakan masker bedah untuk melindungi diri.

Karena itu, permintaan masker bedah pun semakin meningkat hingga banyak penjual tidak bisa mengimbanginya.

Tetapi, apakah masker bedah berfungsi mencegah penularan virus corona wuhan secara efektif?

Baca Juga: Satu Pasien RSPI Sulianti Saroso Jakarta Dipastikan Negatif Virus Corona

Menurut Dr William Schaffner, seorang profesor kedokteran pencegahan dan penyakit menular di Vanderbilt University, masker bedah bukan bertugas mencegah penyakit menular.

"Masker bedah tidak akan mencegah penyakit yang Anda derita," jelas Dr. William Schaffner, profesor kedokteran sekaligus direktur medis Yayasan Nasional untuk Penyakit Menular dikutip dari Fox News.

Ilustrasi wabah virus corona (coronavirus). (Shutterstock)
Ilustrasi wabah virus corona wuhan (coronavirus). (Shutterstock)

Biasanya, petugas medis menggunakan masker bedah untuk melindungi pasien dari kuman yang ditularkan melalui mulut dan hidungnya.

Di sisi lain, bahan masker bedah terkadang juga tipis dan tidak menutupi seluruh bagian wajah. Masker bedah hanya menutupi area mulut dan hidung, tetapi masih ada celah di bagian pipi Anda.

Jika Anda batuk atau menghembuskan udara, Anda mungkin akan merasakan ada udara keluar melalui sela-sela pipi.

Baca Juga: Hasil Tes Negatif, 3 Suspect Virus Corona Wuhan di Bali Dipulangkan

"Saat batuk, Anda bisa merasakan ada hembusan udara keluar dari masker bedah," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI