Ginekolog Peringatkan Lilin Vagina Gwyneth Paltrow Mungkin Berbahaya

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Kamis, 16 Januari 2020 | 20:00 WIB
Ginekolog Peringatkan Lilin Vagina Gwyneth Paltrow Mungkin Berbahaya
Gwyneth Paltrow. (Instagram/@gwynethpaltrow)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Belakangan, aktris Gwyneth Paltrow kembali menjual barang nyeleneh, yakni lilin vagina. Barang tersebut ia jual di situs miliknya, Goop.

Lilin yang diberi nama This Smells Like My Vagina itu dilaporkan terjual habis dalam waktu singkat. "Memiliki aroma lucu, cantik, seksi dan indah tak terduga," demikian tertulis di bagian deskripsi.

Dilansir dari Daily Star, lilin tersebut memiliki aroma campuran geranium, bergamot dan cedar jeruk dengan damask rose dan biji ambrette.

Meski terdengar cukup wajar dan mirip lilin aroma terapi pada umumnya, seorang ginekolog dari Selandia Baru memperingatkan kemungkinan bahaya.

Baca Juga: Patung Lilin Meghan dan Harry 'Hilang' dari Madame Tussauds London

Dr. Olivia Smart, dari Oxford Women's Health, mengatakan kepada Stuff, "Bahan-bahan untuk lilin Gwynnie tidak berbau seperti vagina yang pernah saya lihat."

This smells like my vagina. (Goop)
This smells like my vagina. (Goop)

"Vagina yang sehat dapat berbau seperti banyak hal berbeda, tetapi bergamot bukan salah satunya."

Dr. Smart khawatir pesan apa yang akan dikirimkan ini kepada orang-orang yang sadar diri tentang organ intim mereka.

"Saya pikir itu mengirimkan pesan yang salah kepada wanita tentang apa yang mungkin berbau seperti vagina," ujarnya.

Dokter khawatir itu bisa bisa mendorong penggunaan pembersih beraroma. Sebab produk kimia dapat mengiritasi area dan merusak keseimbangan pH alami, yang dapat menyebabkan masalah seperti vaginosis bakteri.

Baca Juga: Gara-Gara Meniup Lilin, Leher hingga Wajah Wanita Ini Malah Terbakar

Gejala vaginosis bakteri adalah keputihan yang dapat memiliki bau amis yang kuat, terutama setelah berhubungan seks.

Dia ingin orang-orang mengingat bahwa vagina mampu membersihkan diri sendiri dan memiliki bau alami yang dapat bervariasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI