Waduh, Wabah Flu Babi Afrika Sudah Merambah Jerman dan Polandia!

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Sabtu, 11 Januari 2020 | 19:25 WIB
Waduh, Wabah Flu Babi Afrika Sudah Merambah Jerman dan Polandia!
Wabah flu babi Afrika sudah ditemukan di Jerman dan Polandia. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Waduh, Wabah Flu Babi Afrika Sudah Merambah Jerman dan Polandia!

Wabah Flu Babi Afrika yang menyebar di China sudah merambah Eropa. Diketahui, Jerman dan Polandia merupakan dua negara yang sudah dipastikan terdampak.

Dilansir DW Indonesia, laporan di laman Organisasi Dunia untuk Kesehatan Hewan (OIE), menyebut virus flu babi Afrika ditemukan di sebuah desa berjarak kurang dari 30 kilometer dari Jerman.

Flu babi Afrika tidak berbahaya bagi manusia tetapi sangat mematikan bagi babi hutan dan babi ternak. Awalnya, wabah berasal dari Afrika lalu menyebar ke Asia dan telah membunuh ratusan juta babi.

Baca Juga: CEK FAKTA: Banyak Makan Daging Babi Bisa Jadi LGBT, Benarkah?

Awal Desember 2019, pemerintah Jerman mengatakan pihaknya akan meningkatkan langkah-langkah untuk mencegah wabah flu babi Afrika setelah ada kasus penyakit ini di Polandia.

Sebagian besar kasus wabah yang dilaporkan oleh kementrian pertanian Polandia kepada OIE, ditemukan antara 4 Desember dan 23 Desember di desa-desa yang letaknya berdekatan, di negara bagian Lubuskie dan Wielkopolskie, sekitar 75 hingga 100 km dari perbatasan Jerman.

Ada kekhawatiran di Jerman bahwa ekspor daging babi ke Cina dan negara-negara Asia lainnya bisa terancam, dengan adanya larangan impor secara teratur yang dikenakan pada daging babi dari daerah di mana flu babi Afrika telah ditemukan.

Pihak berwenang di negara-negara bagian Jerman yang berbatasan dengan Polandia telah membangun pagar untuk menghentikan babi hutan masuk ke wilayah Jerman dan menyebarkan penyakit.

Wabah flu babi Afrika sedang merebak di Cina. (Shutterstock)
Wabah flu babi Afrika sedang merebak. (Shutterstock)

Pagar setinggi 90 cm didirikan oleh negara bagian Brandenburg pada bulan Desember 2019.

Baca Juga: Malaysia Tolak Kiriman Babi Asal Indonesia Gara-gara Wabah

Kementerian pertanian Bradenburg menyebutkan pihaknya melonggarkan aturan pembatasan perburuan untuk memungkinkan lebih banyak penembakan babi hutan.

Pemerintah negara bagian Sachsen mengatakan minggu ini akan membangun pagar listrik sepanjang 4,5 km di wilayah berisiko tinggi penyebaran flu babi Afrika, dekat perbatasan ke Polandia.

Negara-negara yang terjangkit penyakit hewan parah seperti flu babi Afrika atau flu burung yang sangat patogen, harus melapor segera ke OIE dan mengirimkan laporan lanjutan secara rutin. (DW Indonesia)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI