"Alkohol ini selain sistem saraf pusat, ini juga mengenai organ-organ fisik, dia kena hati empedu dan lain-lain. Apa yang terjadi bisa dicampur GHB, dia sama-sama mempengaruhi sistem saraf pusat dan itulah membuat orang lebih mudah tidak sadarkan diri," terangnya.
"Orang mabuk alkohol kan tidak sadarkan diri, dan GHB juga tidak sadarkan diri, berarti efeknya saling memperkuat efek tersebut," sambungnya.
Selain itu sebagai orang yang berkutat dengan masalah kejiwaan juga obat-obatan, dr. Iman tahu betul jika GHB sering disalahgunakan untuk kasus-kasus kejahatan, seperti pemerkosaan.
"Bisa, malah ini digunakan untuk obat-obat membius atau untuk kasus-kasus, (red: pemerkosaan) dan lain-lain, itu yang biasa disalahgunakan di situ," tutupnya.
Baca Juga: Video CCTV Reynhard Sinaga Memburu 'Mangsangnya', Hanya 60 Detik