Suara.com - Buah pir memiliki tekstur yang mirip dengan buah apel, renyah dan kaya air. Rasanya pun manis menyegarkan. Buah satu ini sangat cocok untuk dijadikan pencuci mulut.
Tak hanya nikmat di mulut, buah pir memiliki beberapa manfata untuk tubuh. Dilansir dari Health, berikut 4 manfaat buah pir untuk kesehatan tubuh.
1. Kaya nutrisi
Buah pir sangat baik sebagai sumber vitamin C. Selain itu, buah pir juga dilengkapi dengan potasium, vitamin K, magnesium dan vitamin B. Pir juga sumber serat yang baik untuk memelihara pencernaan.
2. Menurunkan risiko diabetes tipe 2
Baik apel dan pir dianggap sangat membantu dalam mengurangi risiko diabetes karena jumlah seratnya yang tinggi dan diketahui membantu menjaga kadar gula darah turun.
Baca Juga: Makan 2 Buah Apel Setiap Hari, Ini Efeknya pada Tubuh
Sebuah studi yang diterbitkan pada 2017 menemukan penurunan 18% dalam risiko diabetes tipe 2 di antara orang-orang yang melaporkan makan apel dan pir lebih banyak dibandingkan individu yang tidak.
Untuk setiap buah pir yang Anda konsumsi per minggu, risiko diabetes berkurang sekitar 3%, menurut penelitian.
3. Pir menyediakan fitonutrien yang bermanfaat
Pir, terutama yang berkulit warna-warni, menyediakan fitonutrien, atau bahan kimia tumbuhan alami, seperti flavonoid. Senyawa ini dikenal untuk membantu menjaga peradangan tetap rendah dengan menetralkan radikal bebas.
Di mana radikal bebas menyebabkan kerusakan sel yang pada gilirannya dapat menyebabkan penyakit kronis seperti penyakit jantung dan kanker. Radikal bebas juga berkaitan dengan penuaan dini.
4. Buah pir membantu dalam manajemen berat badan
Semua serat yang terdapat dalam buah pir membantu memuaskan selera makan Anda sehingga merasa kenyang lebih lama. Dalam studi selama 12 minggu, wanita dibagi menjadi tiga kelompok.
Baca Juga: Mulai dari Anti-aging hingga Pencegah Kanker, Berikut 5 Manfaat Buah Naga
Satu kelompok menambahkan tiga apel ke dalam makanan sehari-hari mereka, kelompok kedua menambahkan tiga buah pir, dan kelompok ketiga menambahkan tiga kue gandum rendah lemak.
Studi ini menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi apel atau pir kehilangan hampir dua pound dalam 12 minggu, tanpa melakukan perubahan diet lainnya.