Paula Verhoeven Alami Kontraksi Palsu, Apa Bedanya dengan Kontraksi Asli?

Kamis, 19 Desember 2019 | 16:56 WIB
Paula Verhoeven Alami Kontraksi Palsu, Apa Bedanya dengan Kontraksi Asli?
Baim Wong dan Paula Verhoeven. [Revi C Rantung/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

2. Letak rasa sakit

Sakit perut dapat muncul atau tidak sama sekali pada saat kontraksi palsu. Jika timbul, biasanya terasa di perut bagian bawah, disertai dengan kram ringan seperti menstruasi.

Sedangkan kontraksi asli, rasa sakitnya akan terasa sampai punggung bagian bawah dan seakan menyeluruh di semua bagian perut.

Saat kontraksi asli, mungkin juga akan mengalami nyeri punggung, yang disertai dengan adanya tekanan pada panggul, pinggang hingga paha.

Baca Juga: Umum Terjadi, Ketahui Tanda Kontraksi Palsu yang Dialami Paula Verhoeven

Posisi tidur ibu hamil kembar (Pixabay/alessandraamendess)
Posisi tidur ibu hamil kembar (Pixabay/alessandraamendess)

3. Keluhan rasa sakit karena beraktivitas

Rasa sakit kontraksi palsu biasanya akan hilang setelah melakukan aktivitas, mengubah posisi tidur, atau berjalan-jalan. Sebaliknya, sakit kontraksi asli akan tetap bertahan bahkan hingga setelah melakukan aktivitas.

4. Disertai dengan berbagai tanda persalinan

Berbeda dengan kontraksi palsu, kontraksi asli akan disertai dengan tanda persalinan lainnya.

Mulai dari penipisan dan pelebaran rahim (effacement), air ketuban pecah, hingga keluar bercak darah sehari atau dua hari sebelum kontraksi. Bercak darah ini timbul dalam bentuk lendir merah muda atau keputihan.

Baca Juga: Paula Verhoeven Alami Kontraksi Palsu Jelang Persalinan, Apakah Berbahaya?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI