Suara.com - Perawatan Kulit, Lebih Baik Lidah Buaya Asli atau Sudah Berbentuk Gel?
Belakangan, penggunaan Aloe Vera Shooting Gel tengah menjadi tren di bidang kecantikan. Produk skincare ini disebut-sebut mampu melembabkan dam membuat wajah lebih lembut.
Tapi, pada dasarnya penggunaan Aloe Vera sudah ada dari zaman dahulu atau dikenal dengan tanamam lidah buaya. Pada zaman dulu lidah buaya langsung saja diterapkan ke kulit ataupun rambut tanpa diolah lebih dulu.
Baca Juga: Tak Cuma Melembapkan, Lidah Buaya Juga Bisa Bantu Atasi Ketombe
Lalu apa bedanya? Mana yang terbaik dari lidah buaya tanpa diolah atau yang sudah berbentuk gel, seperti produk di pasaran?
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Prof. dr. Kusumarinah Bramoni, SpKK (K), PhD mengatakan lidah buaya yang dalam bentuk gel lebih ampuh dan efektif meresap ke kulit, karena zat aktif lidah buaya yang sudah diekstraksi.
"Sebenarnya dalam bentuk gel sendiri merupakan bahan supaya bahan aktif yang sudah diekstraksi, supaya gampang meresap, karena ada pengantar gelnya yang betul-betul yang dipilih dimasukkan yang memang mengandung unsur aktifnya," ujar Prof. Kusumarinah di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019)
Prof. Kusumarinah menjelaskan jika benar-benar murni tanamannya, ada beberapa zat yang memiliki efek lain. Misalnya saja perih, panas, gatal, hingga efek lainnya yang bisa menganggu dan tidak diperlukan.
Seumpama penggunakan bawang putih pada luka misalnya, jika diterapkan begitu saja setelah ditumbuk, maka efeknya akan sangat perih dan panas, bahkan bisa merusak kulit. Tapi, saat sudah diekstraksi dan hanya diambil zat aktif yang bermanfaatnya saja, maka akan jauh lebih efektif.
Baca Juga: Banyak Manfaat, Ini Cara Hilangkan Ketombe dengan Lidah Buaya
"Sama seperti daun pegagan kalau hanya dioles isinya macem-macem getahnya, daunnya sendiri kadang malah bikin gatel, selain unsur aktifnya yang disebut Centela Asiatica tadi pasti akan tidak (gatal). Sama seperti cara kita tempel kan sendiri aloe vera," jelasnya.