Alami Tumor Otak, Payudara Lelaki Ini Membesar dan Keluarkan ASI

Selasa, 03 Desember 2019 | 15:50 WIB
Alami Tumor Otak, Payudara Lelaki Ini Membesar dan Keluarkan ASI
Payudara lelaki China mengeluarkan ASI. Apa sebabnya? (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Alami Tumor Otak, Payudara Lelaki Ini Membesar dan Keluarkan ASI

Lelaki asal China bernama Wang dilaporkan memiliki tumor otak seukuran kacang polong. Hal ini membuatnya mengalami kondisi langka, di mana payudaranya bertumbuh hingga ukuran cup B, bahkan payudaranya mengeluarkan ASI.

Tak hanya itu, bobot lelaki berusia 25 tahun ini juga naik hingga 55 pound (setara 30 kg) dan ia harus mengalami disfungsi ereksi.

Rasa malu akan hal ini membuat Wang datang ke Rumah Sakit Pengobatan Tradisional China Hangzhou di China Timur. Dokternya, wakil kepala endokrinologi Jin Jianhong, mendiagnosis gejalanya ini menjadi prolaktinoma.

Baca Juga: Alami Kondisi Langka, Bayi Aktris Amerika Ini Sakit Tiap Minum ASI

Kondisi ini ditandai oleh tumor jinak kelenjar pituitari di dasar otak yang menyebabkan produksi berlebihan hormon prolaktin yang merangsang ASI.

Dilansir Daily Star, kondisi ini sebenarnya mempengaruhi lebih banyak perempuan daripada lelaki. Pada lelaki, kondisi ini menyebabkan penurunan hormon seks testosteron.

"Ketika memeriksa payudaranya yang membesar, ASInya akan keluar dengan sentuhan lembut. Saya bertanya apakah dia memiliki gejala seperti sakit kepala. Dia bilang ya. Saya menghubungi kolega kami di radiologi yang melakukan pemindaian dan menemukan tumor di kelenjar pituitari," jelas Dr. Jin.

"Tumor tersebut,menyebabkan tubuhnya memproduksi prolaktin, yang menyebabkan perkembangan kelenjar susu dan juga menyebabkan serangkaian masalah termasuk disfungsi ereksi," jelasnya lagi.

Ilustrasi dada atau payudara lelaki. (Shutterstock)
Ilustrasi dada atau payudara lelaki. (Shutterstock)

Wang juga mengatakan makannya tidak teratur karena nafsu makan yang berfluktuasi dan dia kehilangan dorongan untuk berolahraga, menyebabkan bobotnya bertambah hingga 25 kilogram dalam setahun terakhir.

Baca Juga: Kakek 74 Tahun Alami Kondisi Langka, Disebut Tanduk Setan

Pacarnya meyakinkan dirinya untuk mencari perawatan medis setelah mengalami gejala ini sejak Juli lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI