Ingin Perawatan Mesotherapy Seperti Asha Shara? Ketahui Risikonya Dulu

Kamis, 28 November 2019 | 20:10 WIB
Ingin Perawatan Mesotherapy Seperti Asha Shara? Ketahui Risikonya Dulu
Ilustrasi perawatan mesotherapy (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekarang ini sudah banyak perawatan wajah yang menawarkan tampilan lebih awet muda dan bersih. Salah satunya adalah perawatan mesotherapy yang dilakukan oleh artis Asha Shara.

Mesotherapy atau mesoterapi adalah metode perawatan wajah menggunakan suntikan vitamin, enzim, hormon dan ekstrak tumbuhan untuk meremajakan dan mengencangkan kulit, serta menghilangkan lemak berlebih.

Melansir dari healthline.com, perawatan mesoterapi ini dilakukan untuk menghilangkan lemak, mengurangi selulit, memudarkan garis halus atau keriput, mengencangkan kulit, recontour tubuh, mencerahkan kulit dan mengobati alopecia.

Metode perawatan mesoterapi menggunakan jarum halus untuk mengirimkan serangkaian suntikan ke lapisan tengah (mesoderm) kulit. Tujuannya untuk memperbaiki masalah mendasar seperti sirkulasi buruk dan peradangan yang menyebabkan kerusakan kulit.

Baca Juga: Batuk Infeksi VS Batuk Gejala Kanker Paru, Bagaimana Membedakannya?

Prosedur perawatan mesoterapi dilakukan tanpa memberikan obat mati rasa, anestesi atau lainnya pada kulit. Kedalaman suntikan pun bisa berbeda-beda dari 1 hingga 4 milimeter ke kulit.

Perawatan Wajah Dengan Cara Facial Dapat Menularkan HIV ( Shutterstock )
Perawatan Wajah ( Shutterstock )

Setiap suntikan hanya memberikan setetes larutan ke dalam kulit. Karena itu, Anda membutuhkan beberapa kali mesoterapi untuk mendapatkan efek yang diinginkan.

Biasanya, Anda membutuhkan perawatan mesoterapi sebanyak 3 hingga 15 kali untuk melihat hasilnya. Jika kulit sudah mulai membaik, Anda hanya membutuhkan perawatan setiap dua minggu atau sebulan sekali.

Efek samping perawatan mesotherapy

Sama halnya dengan perawatan kulit lain, prosedur mesoterapi juga memiliki efek samping lain. Hal tersebut antara lain mual, rasa sakit, kepekaan, pembengkakan, gatal, kemerahan, memar, benjolan di tempat injeksi, hingga ruam dan infeksi.

Baca Juga: Viral Tes Gabungkan 2 Jari Bisa Baca Risiko Kanker Paru-Paru, Ini Caranya!

Anda bisa meminimalkan risiko efek samping perawatan mesoterapi tersebut jika menjalaninya dengan praktisi handal.

Selain itu, mesoterapi non-invasif biasanya tidak ada downtime. Banyak orang dapat kembali ke kegiatan rutin mereka segera setelah perawatan mesoterapi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI