Aktor Taiwan Godfrey Gao Meninggal karena Gagal Jantung, Ketahui Jenisnya!

Kamis, 28 November 2019 | 15:54 WIB
Aktor Taiwan Godfrey Gao Meninggal karena Gagal Jantung, Ketahui Jenisnya!
Godfrey Gao dan Raline Shah (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktor tampan berdarah Taiwan-Kanada, Godfrey Gao, dikabarkan meninggal dunia saat sedang proses syuting reality show pada Rabu (27/11/2019).

Berdasarkan Daily Mail, pemain Magnus Bane dalam film Mortal Instruments ini meninggal tiga jam kemudian setelah pingsan akibat gagal jantung.

Gagal jantung merupakan kondisi yang umum terjadi. Setiap tahunnya ada 900 ribu kasus gagal jantung dilaporkan.

Melansir Hello Sehat, gagal jantung terbagi menjadi beberapa jenis.

Baca Juga: Bermain Game Non-Stop, Remaja 17 Tahun Tewas Diduga akibat Gagal Jantung

1. Gagal jantung bagian kiri

Proses pompa darah oleh jantung berawal dari darah yang mengalir melalui paru-paru, kemudian menuju atrium dan ventrikel kiri jantung. Kemudian, darah akan dipompa menuju seluruh tubuh.

Ventrikel kiri berperan besar dalam memompa darah. Oleh sebabnya, bagian ini memiliki ukuran paling besar dibanding bilik jantung lainnya.

Kegagalan fungsi pada jantung kiri dibedakan menjadi dua subtipe, yaitu gagal jantung sistolik (ventrikel kiri jantung tidak mampu berkontraksi dengan normal) dan gagal jantung diastolik (ventrikel kiri jantung tidak mampu rileks dengan normal karena otot menjadi kaku).

Godfrey Gao (Instagram)
Godfrey Gao (Instagram)

2. Gagal jantung bagian kanan

Baca Juga: Ada Banyak Faktor Risiko dari Gagal Jantung, Penyebab Suhu Naga Meninggal

Fungsi jantung bagian kanan adalah memompa darah menuju paru-paru agar darah terisi dengan oksigen.

Umumnya, kegagalan jantung kanan terjadi akibat adanya kegagalan jantung pada bagian kiri. Ini terjadi karena peningkatan cairan yang kembali mengalir ke paru-paru, sehingga jantung kanan mengalami kerusakan.

Apabila jantung kanan kehilangan kemampuan untuk memompa darah, darah akan kembali ke pembuluh vena. Sehingga menyebabkan pembengkakan atau penyumbatan pada kaki, pergelangan kaki, dan perut.

3. Gagal jantung kongestif

Kondisi ini membutuhkan penanganan medis dengan segera. Ketika aliran darah dari jantung melambat, akan terjadi penumpukkan pada pembuluh vena, sehingga dapat menyebabkan edema (pembengkakan).

Selain itu, cairan yang menumpuk di paru-paru dapat mengakibatkan masalah pernapasan. Kondisi ini disebut dengan edema paru.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI