Infografis
Suara.com - Dunia hiburan tanah air tengah berduka, pesinetron Cecep Reza dikabarkan meninggal dunia pada Selasa (19/11/2019) sekitar pukul 13.30 WIB.
Menurut ibu mertuanya, Tuti Herawati, mengungkapkan kondisi Cecep sebelum meninggal yang diketahui menderita penyakit jantung serta diabetes.
"Keluhan ya karena dia overweight ya, dia diet gitu aja. Ya memang selama ini dia sudah berusaha untuk diet, sudah ngobrol sama aku pengen agak kurus, memang sudah ada perubahan. Tapi memang keturunan, besan saya juga ada jantung," ungkap Tuti Herawati, ditemui di rumah duka di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (19/11/2019).
Dokter yang menangani Cecep juga sempat menyarankan pesinetron itu untuk diet karbo.
Baca Juga: Cecep Reza Meninggal Dunia saat Tidur
"Setelah operasi kemarin memang diminta buat diet karbo sih sama dokter. Karena kan ada diabetesnya juga. Jadi diminta buat pola hidup sehat," tambah adik ipar cecep, Ritsu.
![Ibu mertua Cecep Reza, Tuti Herawati di rumah duka. [Sumarni/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/11/19/68762-ibu-mertua-cecep-reza-tuti-herawati-sumarnisuaracom.jpg)
Berdasarkan Hello Sehat, seseorang yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas dapat menimbulkan berbagai dampak buruk bagi kesehatan.
Penyakit akibat obesitas yang kerap diderita antara lain diabetes serta penyakit jantung.
Diabetes melitus
Lebih dari 87% orang yang menderita diabetes memiliki berat badan berlebih.
Baca Juga: Idap Jantung dan Gula, Cecep Reza Sudah Berusaha untuk Diet
Salah satu bahaya obesitas yang harus diwaspadai adalah perubahan sifat sel hingga menyebabkan hormon insulin rusak dan tidak dapat mendeteksi gula di dalam darah.
Apabila kondisi ini terus menerus terjadi, orang dengan obesitas akan mengalami diabetes tipe 2.
![Vanessa Angel mengunggah foto bareng Cecep Reza dan menginformasikan kalau mantan aktor cilik itu meninggal dunia. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/11/19/34543-vanessa-angel-dan-cecep-reza-instagram.jpg)
Penyakit jantung
Orang dengan kelebihan berat badan memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung dibandingkan yang tidak obesitas.
Sebab, obesitas memicu terjadinya tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi dan gula darah tinggi di dalam tubuh.
Ketiga kondisi ini menambah beban kerja jantung sehingga jantung akan berkerja lebih keras hingga lama kelamaan akan mengalami kegagalan fungsi.
