Bukan Dipasung, Ini Cara Terbaik Dukung Pasien Gangguan Jiwa

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Kamis, 14 November 2019 | 11:08 WIB
Bukan Dipasung, Ini Cara Terbaik Dukung Pasien Gangguan Jiwa
Ilustrasi orang dengan gangguan jiwa yang dikurung. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Setiap keluarga pasien yang mendampingi juga selalu kita edukasi agar paham bahwa keluarga mereka itu butuh motivasi serta dukungan moril dan emosional untuk sembuh," katanya.

Warga binaan penderita gangguan jiwa mengikuti lomba perayaan HUT ke-72 Kemerdekaan RI di Pusat Rehabilitasi Orang dengan Gangguan Jiwa di Yayasan Galuh, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (17/8).
Warga binaan penderita gangguan jiwa mengikuti lomba perayaan HUT ke-72 Kemerdekaan RI di Pusat Rehabilitasi Orang dengan Gangguan Jiwa di Yayasan Galuh, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (17/8). (Dok. Suara.com)

Ia berharap, mereka bisa kembali berbaur dengan masyarakat dan hidup normal seperti sedia kala, tanpa mengkhawatirkan pandangan buruk dan penolakan dari orang lain.

Ia menyatakan bersyukur karena masyarakat Pekanbaru sudah mulai peduli dengan masalah kesehatan mental.

"Kabar baik ini dapat dilihat dari menurunnya jumlah praktik pemasungan di Pekanbaru dan beberapa daerah lainnya," katanya.

Baca Juga: Orang dengan Gangguan Jiwa Atur Lalu Lintas, Beri Jalan untuk Ambulans

Berdasarkan data RSJ Tampan pada periode Januari-September 2019, tercatat 1.365 pasien yang mendapat perawatan kesehatan mental. Angka itu mengalami kenaikan 862 pasien atau hanya tercatat 503 pasien pada 2018. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI