Wanita Ditangkap karena Jadi Dokter Gadungan, Sudah 4 Pasien Meninggal!

Senin, 04 November 2019 | 13:49 WIB
Wanita Ditangkap karena Jadi Dokter Gadungan, Sudah 4 Pasien Meninggal!
Ilustrasi dokter dan pasien. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang dokter wanita asal Jerman ditangkap atas tuduhan membunuh empat pasien dan melukai delapan pasien lainnya. Ternyata wanita tersebut adalah dokter palsu yang sudah banyak mencederai pasiennya.

Wanita 48 tahun tersebut dituduh telah memalsukan dokumen pribadi agar mendapat pekerjaan sebagai asisten ahli anestesi di Fritzlar, Hesse, Jerman.

Jaksa mengklaim wanita yang diduga tidak memenuhi syarat sebagai dokter itu telah memberi pasiennya obat dengan dosis yang salah di Rumah Sakit Roh Kudus, Jerman.

Wanita tersebut dipekerjakan sebagai ahli anestesi antara 2015 hingga 2017, sebelum akhirnya pihak berwenang menyelidiki latar belakangnya.

Baca Juga: Belajar dari Adik Barbie Kumalasari, Rutin Minum Teh Cegah Tumor Payudara

Mulanya, penyelidikan fokus pada kurangnya kredensial. Namun, penyelidikan diperluas setelah banyak pasien yang ditangani wanita tersebut berakhir meninggal dunia. Selain itu, ada sejumlah pasien yang mengalami kesulitan bernapas.

ilustrasi dokter dan perawat [shutterstock]
ilustrasi dokter dan perawat [shutterstock]

Menurut laporan media Jerman yang dikutip dari mirror.co.uk, dokter palsu yang disebut Meike W itu juga mencalonkan diri sebagai walikota Bad Emstal di Hesse, Jerman, pada 2012 lalu.

Sampai akhirnya, polisi menangkap asisten ahli anestesi gadungan tersebut sebelum pindah ke rumah sakit lain pada tahun 2018 silam.

Menurut BBC, seseorang butuh 6 tahun untuk mendapat gelar dan 5 tahun menjalani pelatihan sebelum menjadi ahli anestesi. Namun, wanita itu tidak memenuhi kualifikasi.

Ilustrasi dokter dan stetoskop. (Shuttterstock)
Ilustrasi dokter dan stetoskop. (Shuttterstock)

Sementara itu, kasus dokter gadungan ini terungkap justru setelah satu keluarga menggugat seorang dokter kesuburan. Mereka mengklaim bahwa dokter tersebut telah menggunakan spermanya sendiri untuk program kehamilan pasiennya.

Baca Juga: Beralasan Terlalu Miskin, Dokter Ini Menginfeksi Ratusan Anak dengan HIV

Itulah gerbang awal dari terungkapnya kasus lain, yakni praktik dokter gadungan yang menyamar sebagai asisten ahli anestesi di Jerman ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI