Suara.com - Haus usai berolahraga atau terbangun di malam hari karena tenggorokan yang kering, biasanya yang dicari adalah air putih untuk menghilangkan dahaga.
Tapi, tahukah Anda bahwa ternyata air putih bukan minuman terbaik untuk mengatasi rasa haus. Lho, kok? Iya, hal ini terungkap melalui penelitian terbaru bahwa air putih bukan minuman yang mampu menghidrasi tubuh dengan optimal.
Mengutip laman Times of India, Jumat (1/11/2019), sebuah penelitian mengungkap bahwa susu skim atau susu bubuk rendah lemak, yang kaya kalsium dan vitamin, serta dikenal dapat menjaga tulang tetap kuat, disebut sebagai minuman paling menghidrasi tubuh dibanding air putih.
Penelitian ini diterbitkan The American Journal of Clinical Nutrition, yang menyebutkan susu skim jadi pilihan yang lebih baik daripada air putih. Untuk temuan ini, peneliti dari Universitas St Andrews Skotlandia telah mempelajari efek hidrasi di 13 minuman berbeda terhadap 72 partisipan lelaki.
Baca Juga: Jarang Minum Susu, Yogurt Bisa Jadi Solusi Pemenuhan Kebutuhan Kalsium
Ditemukan bahwa susu skim lebih menghidrasi daripada air putih karena mengandung rendah lemak, protein, gula laktosa, dan natrium, yang bersinergi dengan tepat menjaga kebutuhan cairan saat merasa haus.
Uniknya, kandungan natrium dalam susu ini mampu mengikat air dalam tubuh dan mencegah tubuh mengeluarkan urin.
Sebagai catatan, susu memang baik untuk kesehatan, tapi bukan berarti Anda boleh mengonsumsinya semaunya. Dan tidak berarti pula Anda harus selalu minum susu setiap kali merasa haus, karena faktanya tubuh juga tetap perlu air putih. Hal ini karena penelitian ini belum sampai mengarah pada efek kesehatan susu skim dalam menggantikan peran air putih di dalam tubuh.