"Di sini kami menunjukkan bahwa peningkatan penggunaan lemak dengan olahraga sebelum sarapan berlangsung selama enam minggu pelatihan, bahkan saat orang menjadi lebih bugar," terangnya.
"Selanjutnya, ini diterjemahkan menjadi peningkatan sensitivitas insulin dan adaptasi pada otot yang terkait dengan kontrol glukosa," tambahnya.
Dia menambahkan bahwa peningkatan sensitivitas insulin dan adaptasi terhadap otot ini berpotensi mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Baca Juga: Dimakan Saat Sarapan, Jambu Biji Bisa Bantu Turunkan Gula Darah