Adapun cara mengajarkan anak seputar seksualitas dan kesehatan reproduksi sejak dini.
1. Mengajarkan anak toilet training usia 2-3 tahun
2. Mengenalkan organ reproduksi untuk dibersihkan dengan rajin
3. Memberi tahu tanda-tanda agresi dan pelecehan seksual dari orang dewasa, seperti memberi tahu siapa yang boleh membuka celananya dan siapa yang tidak boleh.
Dengan begitu, anak bisa melindungi dirinya ketika ada orang asing ingin melakukan pelecehan seksual. Jangan sampai memori anak justru kosong tentang seksualitas dan kesehatan reproduksi.
Begitu pula dengan anak remaja yang sudah aktif secara seksual. Mereka sudah seharusnya diberi warning perihal risiko hubungan seksual pra nikah dan fungsi kontrasepsi.
Baca Juga: Tingkatkan Kespro, PKBI Ingatkan Pentingnya KB dan Alat Kontrasepsi
Hal tersebut guna mencegah terjadinya kehamilan tak diinginkan dan risiko penyakit akibat hubungan seksual pra nikah, seperti IMS, HIV/AIDS dan lainnya.
"Padahal kalau di Amerika, ada yang hamil justru dijadikan pelajaran untuk murid lainnya. Seperti kencingnya yang bau, pusing, mual dan muntah. Jadi ada contoh dan lihat langsung, akhirnya mereka tidak mau seperti itu," jelas dr. Oka.