Pada hari ketiga, ia terbangun dengan indera pengecapan yang terasa asin akibat kebanyakan natrium. Tubuhnya juga terasa lebih lesu dan lamban ketika bangun tidur.
Saat itu ia sempat ingin mengonsumsi salad sayur segar. Tetapi, ia tetap melanjutkan ujiannya mengonsumsi mi instan selama seminggu. Akhirnya, ia mengonsumsi mis instan pagi, siang, dan malam hari.
Hari itu, ia melakukan aktivitas seperti biasa tetapi mulai merasakan mual. Namun, ia juga masih tetap nekat menjalankan ujiannya konsumsi makan mi instan.
4. Hari keempat
Baca Juga: Beli Mi Instan Cup, Warganet Ini Kaget Cuma Temukan Garpu dan Bumbu
Pada hari keempat makan mi instan, ia mulai merasa kondisi tubuhnya sudah menurun. Ia merasa mual, tubuhnya sakit, pilek dan kehilangan nafsu makan.
Ia pun tetap melanjutkan misinya makan mi instan selama seminggu. Tetapi, kali ini ia memperbanyak asupan air minum hariannya. Karena, kebanyakan asupan natrium telah membuat bibirnya kering.
5. Hari kelima
Pada hari terakhir, ia sudah mulai kesulitan untuk mengonsumi mi instan karena kondisi tubuhnya yang tak sehat. Tetapi, ia tetap berusaha mengonsumsi mi instan untuk memenuhi tantangannya sendiri.
Satu hal yang perlu diperhatikan bahwa efek makan mi instan setiap hari tidak hanya pada kesehatan fisik. Ia juga lebih murung, mudah emosi, mudah tersinggung, rewel dan suasana hati yang naik turun.
Baca Juga: Lidah Pria ini Berubah Halus, Ternyata Tanda Penyakit Jantung dan Anemia
Bahkan, ia juga merasa seperti akan jatuh pingsan ketika mengonsumi mi instan lagi di hari kelima. Apalagi tantangannya mengonsumsi mi instan ini telah membakar berat badannya hampir 2 kilogram dalam 5 hari.