Dermatitis perioral adalah ruam wajah seperti jerawat bruntusan yang bersifat bakteri. Biasanya masalah kulit ini muncul di sekitar mulut. Penyebabnya adalah penggunaan steroid topikal, tetapi juga dapat disebabkan oleh fluoridasi dalam pasta gigi.
Cara pengobatan yang disarankan adalah menghentikan semua steroid topikal baik resep maupun OTC, krim wajah berat, dan pasta gigi berfluorinasi.
4. Rambut yang tumbuh ke dalam
Rambut yang tumbuh ke dalam dapat menyebabkan benjolan kecil seperti jerawat bernanah di wajah atau anggota tubuh manapun. Biasanya benjolan ini akan hilang dengan sendirinya, tetapi juga bisa menyebabkan infeksi kulit.
Baca Juga: Kenali Tanda Stres yang Sudah Memengaruhi Kulit
Pada wanita, benjolan biasa muncul di ketika. Sedangan pria, lebih sering muncul di dagu, pipi dan area jenggot. Tahanlah untuk tidak menyentuh atau berusaha memencetnya karena itu bukan jerawat.
5. Karsinoma sel basal
Karsinoma sel basal adalah jenis kanker kulit yang tumbuh lambat dan berasal dari lapisan dasar epidermis. Biasanya kondisi ini disebabkan oleh paparan sinar UV berlebihan, termasuk sinar matahari dan lampu.
Sel-sel basal terlihat seperti benjolan mengkilap berwarna merah muda yang sering disalahartikan sebagai jerawat persisten. Jika itu tidak sembuh, Anda harus mengunjungi dokter.
Baca Juga: Wanita Ini Jerawatan hingga Bernanah, Ternyata Ini Penyebabnya