Suara.com - Beberapa waktu lalu Billy Syahputra menyebut Nikita Mirzani mengidap gangguan bipolar. Billy mengungkap hal tersebut setelah Nikita Mirzani tak sengaja unfollow Instagram-nya.
Nikita Mirzani pun menanggapi santai perkataan Billy Syahputra yang menyebutnya bipolar. Ia justru berpendapat bahwa semua orang pasti memiliki bipolar.
"Semua manusia punya sifat bipolar kok, bukan gue aja. Lo juga punya bipolar ya. Kan kadang lo bisa marah habis itu lo switch jadi bahagia. Itu kan bipolar, cuma kadarnya semana," ujar Nikita Mirzani, saat ditemui di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Rabu (23/10/2019).
Melansir dari talkspace.com, gangguan bipolar adalah kondisi kesehatan mental yang menyebabkan perubahan suasana hati ekstrem dan tingkat energi seseorang.
Baca Juga: Nikita Mirzani Rombak Hidung, Bahannya Diambil dari Telinga
Seseorang dengan gangguan bipolar dapat mengalami periode suasana hati yang sangat tinggi atau mudah tersinggung (disebut episode manik) serta episode depresi.
Periode manik dan depresi bisa terjadi singkat, dari hanya beberapa jam hingga beberapa hari. Siklus tersebut bisa juga terjadi lebih lama, berlangsung hingga beberapa minggu atau berbulan-bulan.
Menurut American Psychiatric Association, ada empat kategori utama gangguan bipolar: gangguan bipolar I dan gangguan bipolar II.
Gangguan bipolar I
Jenis gangguan bipolar ini didiagnosis ketika episode mania berlangsung setidaknya tujuh hari dan disertai dengan psikotik. Tipe gangguan bipolar ini bisa juga akibat gejala manik yang cukup parah sehingga memerlukan rawat inap segera untuk mencegah hal-hal yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Baca Juga: Yuk Cegah Kanker Payudara dengan Mengurangi Makanan Kekinian
Episode depresi, biasanya berlangsung setidaknya dua minggu. Seseorang mungkin memiliki episode manik dengan beberapa fitur depresi atau episode depresi dengan beberapa fitur manik.