5 Top Kesehatan: Polemik Metode Cuci Otak hingga Mencegah Heat Stroke

Vania Rossa Suara.Com
Kamis, 24 Oktober 2019 | 08:01 WIB
5 Top Kesehatan: Polemik Metode Cuci Otak hingga Mencegah Heat Stroke
Menteri Kesehatan Dr dr Terawan Agus Putranto, SpRad(K), usai melakukan perpisahan di RSPAD Gatot Subroto, Rabu (23/10/2019). (Suara.com/Dini Afrianti)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mayjen TNI Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad(K) mendapat amanat tugas sebagai Menteri Kesehatan RI periode 2019-2024. Tapi kasus polemik metode 'cuci otak' masih membuntuti. Ini tanggapan dr. Terawan soal polemik tersebut.

Kemudian soal cuaca panas akhir-akhir ini, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan cuaca panas dan terik akan terus melanda di beberapa daerah di Indonesia hingga satu minggu ke depan. Bagaimana mencegah heat stroke yang mengancam?

Jangan lewatkan berita kesehatan menarik lainnya.

1. Dokter Terawan Komentari polemik Cuci Otak Usai Jadi Menkes

Baca Juga: 5 Aktivis Greenpeace yang Bentangkan Spanduk di Tugu Pancoran Dipulangkan

Mayjen TNI Dr dr Terawan Agus Putranto, Sp.Rad(K) mendapat amanat tugas sebagai Menteri Kesehatan RI periode 2019-2024. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)
Mayjen TNI Dr dr Terawan Agus Putranto, Sp.Rad(K) mendapat amanat tugas sebagai Menteri Kesehatan RI periode 2019-2024. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)

Dokter Terawan Komentari polemik Cuci Otak Usai Jadi Menkes

Mayjen TNI Dr dr Terawan Agus Putranto, Sp.Rad(K) mendapat amanat tugas sebagai Menteri Kesehatan RI periode 2019-2024. Tapi kasus polemik metode 'cuci otak' masih membuntuti pemilik 'Terawan Theory' itu.

Baca selengkapnya

2. Cuaca Panas, Ketahui Cara Mencegah Heat Stroke!

Cuaca panas bisa merusak kulit wajah bila tak dilindungi dengan tabir surya. (Shutterstock)
Cuaca panas bisa merusak kulit wajah bila tak dilindungi dengan tabir surya. (Shutterstock)

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan cuaca panas dan terik akan terus melanda di beberapa daerah di Indonesia hingga satu minggu ke depan.

Baca Juga: 5 Top Lifestyle: Kafe Indomie di Singapura, Kenalan dengan Franka Franklin

"Berdasarkan persebaran suhu panas yang dominan berada di selatan Khatulistiwa, hal ini erat kaitannya dengan gerak semu matahari," kata Deputi Bidang Meteorologi R Mulyono R Prabowo, Selasa (22/10/2019).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI