Suara.com - Jadi Menteri Kesehatan, dr Terawan Dikenal Ramah dan Religius Saat Sekolah
Mayjen TNI Dr dr Terawan Agus Putranto SpRad(K) terpilih menjadi Menteri Kesehatan dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.
Berita ini cukup mengejutkan bagi SMA BOPKRI 1 (BOSA) Yogyakarta, sekolah tempat Terawan menghabiskan masa SMA-nya pada tahun 1980-1983. Sekolah itu tidak pernah membayangkan salah satu alumninya itu menduduki posisi yang strategis di dunia kesehatan Indonesia.
Selama menjadi murid di sekolah tersebut, laki-laki kelahiran Sitisewu, Yogyakarta, 5 Agustus 1964 itu dikenal sebagai sosok yang sangat sederhana. Bahkan saat menjadi pejabat di RSPAD Gatot Subroto pun, dia seringkali mampir ke sekolah untuk sekedar berbincang bersama guru dan karyawan di SMA BOSA.
Baca Juga: Terawan hingga Basuki, 9 Alumni UGM di Kabinet Indonesia Maju Jokowi
"Terakhir bertemu dengan Pak Terawan pada Februari lalu saat sekolah mengadakan reuni. Pernah juga mampir sekolah tapi tidak mau dikawal," ungkap Kepala SMA BOSA Yogyakarta, Andar Rujito di sekolah setempat, Rabu (23/10/2019).
Berdasarkan cerita guru dan teman-teman Terawan di grup Whatsapp (WAG) alumni, meski secara akademis di atas rata-rata, putra dari Sudarno itu tetap rendah hati. Bahkan saat diterima masuk ke Fakultas Kedokteran UGM dan mulai meniti karir di kedokteran militer di TNI Angkatan Darat (AD), Terawan tetap berkomunikasi dengan teman-temannya.
Selain sederhana, Terawan yang dikenal rajin tersebut juga sangat religius sejak di sekolah. Nilai raport untuk Pendidikan Agama yang pernah diraihnya bahkan mencapai 9,00 saat SMA.
"Saat kemarin ada masalah dengan salah satu organisasi kedokteran, Pak Terawan yang mengobrol pada kami mengatakan ikhlas dan berserah diri pada rencana Tuhan," jelasnya.
Karenanya teman-teman dan sekolah yakin, Terawan yang dikenal sebagai penemu metode 'cuci otak' itu akan membawa dunia kesehatan Indonesia jadi lebih baik ke depannya.
Baca Juga: dr Terawan Jadi Menkes, Karangan Bunga Ucapan Selamat Berjejer di RSPAD
Pengalamannya mengabdikan diri sebagai dokter yang seringkali membantu orang-orang tidak mampu secara ekonomi akan membuatnya peka dalam membuat kebijakan-kebijakan yang pro rakyat.
"Kami juga berharap Pak Terawan mampu melakukan perubahan yang luar biasa di bidang kesehatan karena persoalan kesehatan yang luar biasa banyak," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi