Menurut Shields, temuan ini menunjukkan peningkatan penggunaan vape secara signifikan memiliki dampak lebih. Terutama jika digunakan dalam periode lebih lama dari durasi satu bulan percobaan.
"Saya tidak akan merekomendasikan penggunaan e-rokok jika Anda belum pernah menggunakannya sebelumnya. Seperti anak-anak, jangan memulai," imbau Shields, berkaca pada hasil temuannya.
Baca Juga: Image Vape Bikin Orang Terlihat Keren, Salah Medsos?