Lomba Ultra Marathon 200K Jakarta-Bandung Ajak Pelari Lewati Jalur Puncak

Jum'at, 04 Oktober 2019 | 07:15 WIB
Lomba Ultra Marathon 200K Jakarta-Bandung Ajak Pelari Lewati Jalur Puncak
ilustrasi lomba lari jarak jauh ultra marathon. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lomba Ultra Marathon 200K Jakarta-Bandung Ajak Pelari Lewati Jalur Puncak

Bosan mengikuti lomba lari marathon biasa? Coba saja ikuti lomba ultra marathon yang jaraknya lebih jauh. Ya, lomba lari Ultra Marathon kali ini diselenggarakan dengan trek Jakarta hingga Bandung.

Jarak tempuhnya sejauh 200 kilo meter dipilih untuk mengajak peserta lari termotivasi dan berkerja keras dalam mencapai finish. Para pelari nantinya akan start dari Graha BNI Jakarta menuju finish di Kampus ITB Ganesa Bandung dengan melewati jalur puncak.

Ultra Marathon yang akan diselenggarakan pada tanggal 11-13 Oktober 2019 ini ingin menyampaikan kepada masyarakat bahwa membangun negeri ini membutuhkan kerja keras dan ketekunan yang luar biasa layaknya seorang pelari ultra marathon.

Baca Juga: 6 Hal yang Dipersiapkan Sebelum Ikut Lomba Lari Menurut Dokter

"Berlari ultra marathon sejauh 200K yang sangat berat pun sebenarnya tidak terasa, kerja keras dan ketekunan saja ternyata tidak cukup. Masih dibutuhkan kerjasama di antara seluruh elemen bangsa. Karena itulah dalam acara ini juga diadakan kategori Relay 18, untuk menggambarkan perlunya kerjasama yang erat dan bahu membahu untuk menaklukkan rute panjang dan terjal antara Jakarta dan Bandung sejauh 200K," ungkap Ir. Susilo Siswoutomo, Ketua Yayasan Solidarity Forever (YSF) yang turut ambil bagian dalam event ini.

Untuk tahun 2019, jumlah kepesertaan lomba lari ini meningkat 3 kali lipat dibandingkan tahun awal penyelenggaraan. Total sekitar 6.000 peserta mengikuti lomba lari yang dibagi menjadi beberap cabang.

"Hal ini menunjukkan minat masyarakat terhadap event ultra marathon ini semakin meningkat, dan tentunya event ini akan terus mendukung kegiatan yang positif," ujar Adi Sulistyowati, Direktur Hubungan Lembaga & Transaksional Banking BNI selaku penyelenggara dalam konferensi pers, Kamis (3/10/2019).

Konferensi pers Kompetisi Lari BNI-ITB: Sekretaris Jenderal Ikatan Alumni ITB Gembong Primajaya, Ketua Panitia BNI ITB Ultra Marathon 2019 Gatot Sudariyono, Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Adi Sulistyowati, Ketua Yayasan Solidarity Forever Susilo Siswoutomo & Rektor ITB Kadarsyah Suryadi. (Suara.com/Vessy Frizona)
Konferensi pers Kompetisi Lari BNI-ITB: Sekretaris Jenderal Ikatan Alumni ITB Gembong Primajaya, Ketua Panitia BNI ITB Ultra Marathon 2019 Gatot Sudariyono, Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Adi Sulistyowati, Ketua Yayasan Solidarity Forever Susilo Siswoutomo & Rektor ITB Kadarsyah Suryadi. (Suara.com/Vessy Frizona)

Pada tahun 2019 ini, relay 18 sebanyak 151 tim atau sebanyak 2.700 peserta. Adapun seputar informasi BNI ITB Ultra Marathon, memiliki 4 kategori kegiatan yaitu Lomba (berhadiah), Festival dan Fun Run.

Kategori lomba dibuka untuk ultra marathon yang berlari diatas 42 kilometer, sedangkan untuk kategori festival merupakan non ultra marathon yaitu pelari relay 9 dan relay 18. Sementara untuk Fun Run merupakan lari dengan jarak tempuh 5 Kilometer.

Baca Juga: Unik, Jepang Gelar Lomba Lari Gunakan Kursi Kantor, Hadiahnya Beras

Sedangkan Fun Run 5K diadakan untuk menyambut kedatangan para pelari ultra marathon Jakarta - Bandung, yang akan mengambil posisi start dari Kantor PLN Distribusi Jawa Barat di Jalan Asia Afrika, Bandung, menuju Kampus ITB, Jalan Ganesha 10, Bandung.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI