Remaja Alami Masa Peralihan Butuh Nutrisi Lebih, 3 Hal Ini Jadi Perhatian

Kamis, 26 September 2019 | 12:00 WIB
Remaja Alami Masa Peralihan Butuh Nutrisi Lebih, 3 Hal Ini Jadi Perhatian
Ilustrasi remaja butuh nutrisi dan gizi lebih. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Remaja Alami Masa Peralihan Butuh Nutrisi Lebih, 3 Hal Ini Jadi Perhatian.

Masa peralihan dari anak-anak menjadi dewasa, usia remaja tidak boleh kekurangan nutrisi yang seharusnya berperan untuk menunjang tumbuh kembangnya.

Sayangnya, masih ada remaja yang suka pilih-pilih makanan, jarang makan, bahkan menolak makan karena berbagai alasan tertentu, mungkin penampilan dan mengikuti tren. Hal ini tentu akan memengaruhi kesehatan tubuhnya, bahkan berisiko terserang penyakit di masa mendatang.

Remaja cukup rentan kurang gizi, kondisi dimana ketika asupan gizi yang masuk ke dalam tubuh tidak mencapai jumlah seharusnya. Remaja dengan pola makan yang kurang baik dapat dengan mudah mengalami gizi kurang.

Baca Juga: Ahli Gizi: Bubble Tea dan Boba Enak tapi Tak Mengandung Nutrisi Sama Sekali

Akibatnya, sejumlah nutrisi seperti energi, karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, serta zat gizi lainnya tidak dalam jumlah yang memadai untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan remaja.

Jenis penanganan untuk kasus gizi kurang pada remaja akan disesuaikan dengan tingkat keparahan, serta ada tidaknya komplikasi yang dialami. Berikut beberapa cara yang dianjurkan untuk mengobati gizi kurang pada remaja dilansir Hello Sehat:

1. Perubahan pola makan

Kunci awal dalam mengatasi remaja kurang gizi adalah dengan memberikan pilihan makanan kaya nutrisi setiap harinya. Dokter atau ahli gizi biasanya akan merekomendasikan perubahan pola makan yang sesuai dengan kondisi anak, misalnya seperti menambahkan sumber makanan kaya karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, serta mineral.

Dorong anak agar mau mencoba dan memakan anjuran makanan yang dapat membantu memulihkan kondisi tubuhnya. Di sisi lain, pastikan Anda tetap menjaga jumlah kalori yang dikonsumsi anak agar selalu sehat dan bergizi.

Pemberian camilan di sela-sela waktu makannya juga bisa membantu memenuhi kebutuhan gizi harian anak. Namun ingat, pastikan camilan tersebut sehat, tapi tetap enak sehingga bisa menggugah selera makannya.

Baca Juga: Trik Menjaga Nutrisi Tubuh Saat Harus Tetap Bekerja & Mengurus Anak

2. Pemberian suplemen

Suplemen vitamin dan mineral, baik yang berbentuk bubuk atau tablet, untuk remaja dengan gizi kurang bermanfaat agar nafsu makannya meningkat. Namun, alangkah lebih baik bila Anda konsultasi lebih lanjut dengan dokter.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI