Waduh, Produk Perawatan Ibu Hamil Bisa Memicu Pubertas Dini pada Anak!

Selasa, 17 September 2019 | 14:48 WIB
Waduh, Produk Perawatan Ibu Hamil Bisa Memicu Pubertas Dini pada Anak!
Ilustrasi ibu hamil. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ada banyak alasan agar ibu hamil lebih berhati-hati memiliki produk kecantikan dan perawatan tubuh. Sejumlah zat kimia dalam produk perawatan ternyata berkaitan dengan penyebab pubertas dini pada anak.

Para peneliti dari UC Berkeley, dikutip dari Asia One, menemukan hubungan erat antara produk kecantikan ibu hamil dengan pubertas dini pada anak-anak. Mereka menemukan bahwa anak perempuan yang terpapar bahan kimia tertentu dari sampo, pasta gigi, dan semacamnya, berisiko mengalami pubertas dini.

"Perlu Anda ketahui produk apapun yang kita gunakan akan masuk ke dalam tubuh melalui kulit dan dihirup oleh hidung. Bahkan bisa saja Anda tak sengaja memakannya sehingga kita perlu tahu seberapa bahaya zat kimia produk perawatan selama kehamilan," kata Kim Harley, asisten profesor di School of Public Health di Berkeley.

Beberapa zat kimia dalam produk perawatan bisa mengganggu endokrin yang meniru hormon dan menyebabkan anak-anak menjadi dewasa sebelum waktunya. Bahan kimia berbahaya itu termasuk phthalate.

Baca Juga: Tak Selalu Buruk, Pubertas Dini Cegah Anak dari Osteoporosis di Masa Tua

Phthalate sering ditemukan dalam produk beraroma seperti parfum, sabun, dan sampo. Zat lainnya termasuk paraben yang digunakan sebagai pengawet kosmetik. Bahan kimia paraben inilah yang dikaitkan dengan penyebab pubertas dini.

Ilustrasi anak perempuan pubertas dini. (Shutterstock)
Ilustrasi anak perempuan pubertas dini. (Shutterstock)

Meski begitu, bukan berarti bahan kimia tersebut berbahaya. Kandungan bahan kimia wajar di dalam kosmetik, asalkan penggunanya bukan ibu hamil.

Terkait pubertas dini, peneliti juga telah melakukan riset lebih lanjut mengenai dampaknya selama 20 tahun terakhir.

Hasilnya, pubertas dini pada anak perempuan bisa meningkatkan risiko penyakit mental, serta kanker payudara dan ovarium. Sementara itu, pubertas dini pada anak laki-laki bisa meningkatkan risiko kanker testis.

Pubertas dini pada anak perempuan ini didefinisikan dengan payudara berkembang sebelum usia 8 tahun. Padahal normalnya, anak perempuan mengalami pubertas atau perubahan pada payudaranya ketika menginjak usia 11 tahun.

Baca Juga: Berikut 5 Tanda Pubertas pada Perempuan, Apa Saja Ya?

Ilustrasi krim perawatan kulit untuk ibu hamil. (Shutterstock)
Ilustrasi krim perawatan kulit untuk ibu hamil. (Shutterstock)

Harley juga menemukan pubertas dini yang terjadi sebelum usia 8 tahun juga menyebabkan masalah sosial bagi anak perempuan. Hal tersebut berkaitan dengan perilaku berisiko.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI