Kanker Kelenjar Getah Bening Ria Irawan dan 4 Berita Hits Kesehatan Lainnya

Ririn Indriani Suara.Com
Kamis, 05 September 2019 | 05:30 WIB
Kanker Kelenjar Getah Bening Ria Irawan dan 4 Berita Hits Kesehatan Lainnya
Ria Irawan [Suara.com/Wahyu Tri Laksono]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Artis senior Ria Irawan kembali menderita kanker kelenjar getah bening dan kini kembali menjalani pengobatan kanker. Padahal Ria Irawan sempat dinyatakan pulih dari kankernya pada awal 2019 . 

Berita ini menarik banyak perhatian pembaca, sehingga Suara.com menyuguhkan informasi mengenai kanker kelenjar getah bening dan penanganannya.

Selain kanker kelenjar getah bening yang diderita Ria Irawan, masih ada 4 berita kesehatan lainnya yang hits sepanjang Rabu (4/9/2019). Apa saja? Berikut rangkumannya yang dihimpun Suara.com

1. Penyakit Ria Irawan Kambuh Lagi, Ini Tahapan Kanker Kelenjar Getah Bening

Baca Juga: Catat! Waktu Terbaik Periksa Payudara Deteksi Kanker

Ria Irawan dijenguk Melly Goeslaw dan Lala Karmela. [Instagram]
Ria Irawan dijenguk Melly Goeslaw dan Lala Karmela. [Instagram]

Kanker kelenjar getah bening Ria Irawan kembali kambuh setelah dinyatakan sembuh pada awal 2019 lalu. Melalui unggahan Dewi Irawan diketahui Ria Irawan kembali menjalani pengobatan kanker sejak Agustus 2019 lalu.

Dewi Irawan pun membenarkan kalau kanker kelenjar getah bening Ria Irawan kembali aktif ketika dihubungi melalui pesan Instagram.

Baca selengkapnya

2. Akibat Salah Minum Obat, 17 Bayi di Spanyol Derita Sindrom Manusia Serigala

Serigala. [Shutterstock]
Serigala. [Shutterstock]

Sebanyak 17 anak di Spanyol menderita kondisi langka yang dikenal sebagai hipertrikosis atau sindrom manusia serigala.

Baca Juga: Begini Cara Paling Ampuh Deteksi Kanker Prostat

Penyakit langka itu menyebabkan pertumbuhan rambut yang abnormal dan lebat di wajah 17 anak tersebut. Hal ini tentu membuat semua orangtua mereka panik.

Baca selengkapnya

3. Studi : Dua Gelas Soft Drink Sehari Tingkatkan Kematian Dini

Ilustrasi meminum 2 gelas soft drink setiap hari. (Shutterstock)
Ilustrasi meminum 2 gelas soft drink setiap hari. (Shutterstock)

Studi : Dua Gelas soft Drink Sehari Tingkatkan Kematian Dini.

Penelitian yang dilakukan WHO baru-baru ini mengungkap, mengonsumsi dua minuman ringan (soft drink) sehari, baik yang mengandung gula atau pemanis buatan, dapat meningkatkan risiko kematian dini.

Untuk penelitian ini, WHO menganalisis data lebih dari 450 ribu orang dewasa di 10 negara Eropa. Peserta memiliki usia rata-rata lebih dari 50 tahun. Namun, mereka yang memiliki kondisi kesehatan seperti kanker, penyakit jantung atau diabetes sejak awal tidak dimasukkan dalam analisis.

Baca selengkapnya

4. 5 Tahun Sakit Perut, Ternyata Remaja Ini 'Mengandung' Kembarannya Sendiri

Ilustrasi janin kembaran yang cacat, fetus in fetu [Shutterstock]
Ilustrasi janin kembaran yang cacat, fetus in fetu [Shutterstock]

Seorang gadis berusia 17 tahun asal India mengeluh sakit perut. Setelah diperiksa ternyata dia memiliki sebuah benjolan di sana dan dokter terkejut ketika memeriksanya lebih jauh.

Benjolan tersebut adalah tumor yang berisi sisa-sisa organ kembarannya yang cacat. Di dalam'tumor' tersebut masih terdapat gigi, tulang serta rambut kembarannya.

Baca selengkapnya

5. Cek Warna Urine Anda, Ini Bisa Deteksi Kanker Kronis Lebih Awal!

Ilustrasi urine (Pixabay/Frolecsomepl)
Ilustrasi urine (Pixabay/Frolecsomepl)

Selama ini orang memahami warna urine berguna untuk mencari tahu tubuh sedang dehidrasi atau tidak. Tetapi, penelitian baru menemukan warna urine juga bisa mendeteksi penyakit kronis seperti kanker usus besar.

Seorang dokter, dilansir dari Express, mengungkapkan bahwa warna urine bisa mengetahui risiko kanker yang diderita oleh Anda. Jenisnya pun sangat beragam, mulai dari deteksi kanker prostat, kanker kulit, hingga kanker ginjal.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI