Penelitian Sebut Vaksin Flu Bisa Cegah Penyakit Jantung dan Stroke

Rabu, 04 September 2019 | 05:00 WIB
Penelitian Sebut Vaksin Flu Bisa Cegah Penyakit Jantung dan Stroke
Ilustrasi vaksin flu bisa cegah penyakit jntung dan stroke. ( shutterstock )
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penelitian Sebut Vaksin Flu Bisa Cegah Penyakit Jantung dan Stroke.

Penyakit jantung, stroke dan hipertensi di Indonesia alami peningkatan setiap tahunnya. Ini terjadi karena gaya hidup sehari-hari, alhasil pemerintah selalu 'kebobolan' membiayai ongkos kesehatan masyarakat.

Sebuah penelitian yang menyebut vaksin flu bisa mencegah serangan jatung, stroke, dan hipertensi, nampaknya bisa jadi solusi, seperti mengutip Medical News Today, Selasa (3/9/2019).

Meski flu masuk kategori penyakit yang paling umum di Amerika, namun kondisi ini memakan budget yang cukup besar. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), menyebut influenza membuat sebanyak 960.000 orang dirawat inap, dan menyebabkan kematian hingga 79.000 jiwa setiap tahunnya.

Akhirnya ahli medis sepakat untuk memberikan vaksin flu kepada masyarakat Amerika dan berhasil. Vaksin ini ternyata membentuk antibodi yang melindungi dari infeksi virus, usai 2 minggu disuntikan.

Baca Juga: 5 Manfaat Berenang untuk Kesehatan, Bisa Cegah Penyakit Jantung

Kini Kepala penelitia Daniel Modin, University of Copenhagen, Denmark berpikir mampukah vaksin itu melindungi dari penyakit jantung. Kemudian Modin dan rekannya mempresentasikan temuan mereka di Kongres Masyarakat Kardiolohi Wropa (ESC) 2019 bersamaan dengan konferenai Kongres Kardiologi Dunia yang berlangsung tahun ini di Paris, Prancis.

Hasilnya dari 608.452 orang berusia 18-100 tahun yang miliki hipertensi diteliti, diikuti perkembangannya selama musim flu sejak 2007 hingga 2016 dan membandingkan mereka yang tertular flu dengan yang tidak. Termasuk mengamati penyebab kematian.

Hasilnya, peneliti mengungkap ada penurunan 18 persen risiko kematian karena segala hal, risiko meninggal akibat jantung lebih rendah 16 persen, dan risiko meninggal karena serangan jantung lebih rendah 10 persen.

"Kami menemukan bahwa vaksinasi influenza dapat meningkatkan hasil pengobatan jantung pada pasien dengan tekanan darah tinggi," jelas Modin.

"Selama sembilan musim flu yang kami pelajari, cakupan vaksin berkisar antara 26 persen hingga 36 persen, yang berarti banyak pasien dengan hipertensi tidak divaksinasi. Jika miliki tekanan darah tinggi, ada baiknya mendiskusikan vaksinasi dengan dokter jika ingin dipakai untuk cegah penyakit jantung dan stroke," sambungnya.

Baca Juga: Studi Ungkap Insomnia Berkaitan dengan Peningkatan Risiko Penyakit Jantung

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI