5 Mitos KB Spiral yang Tak Perlu Dipercayai, Salah Satunya Ganggu Kesuburan

Rabu, 28 Agustus 2019 | 19:10 WIB
5 Mitos KB Spiral yang Tak Perlu Dipercayai, Salah Satunya Ganggu Kesuburan
Seorang perempuan sedang menggenggam alat kontrasepsi spiral (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"IUD tidak akan menyebabkan infeksi. Tapi seperti yang kita katakan di atas, itu tidak melindungi seseorang dari IMS. Jadi pemakai harus selalu menggunakan kondom jika tidak dalam hubungan monogami," jelasnya.

3. Spiral dapat jatuh atau keluar dari rahim

Menurut American College of Obstetricians dan Gynecologists, spiral memiliki peluang 3 hingga 5% untuk keluar sendiri.

"Kami biasanya merekomendasikan pemeriksaan internal (menyentuh leher rahim) untuk melihat apakah ada benang (ekor, dari spiral)," kata Minkin.

Baca Juga: Sudah Gunakan Alat KB tapi Masih 'Kebobolan'? Kemungkinan Ini Penyebabnya!

"Agar Anda tahu apa yang harus dirasakan ketika spiral masih di tempat," lanjutnya.

Jika Anda tidak merasakan tali itu, pergilah ke dokter.

4. Pasangan akan merasakan spiral ketika bercinta

"Sebagian besar pasangan tidak akan merasakan ikatan IUD saat berhubungan intim," ujar Dr. Minkin.

"Secara umum, Anda benar-benar harus merasakan ekornya. Jika pasanganmu merasakannya, Anda bisa meminta dokter kandungan untuk memotong tali ekor menjadi lebih pendek."

Baca Juga: Efek Samping KB Spiral, Pertimbangkan Sebelum Pasang

5. Hanya ada satu jenis spiral

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI