Suara.com - Aktor Bollywood kenamaan Amitabh Bachchan secara terbuka mengungkapkan kondisi kesehatannya pada penggemar dalam sebuah acara di Mumbai.
Mertua dari Aishwarya Rai ini mengaku penderita TBC dan penyintas Hepatitis B. Akibat penyakitnya ini, 75% hatinya sudah tidak lagi berfungsi.
"Saya tidak keberatan mengatakan ini di depan umum. Saya seorang penderita TBC, penyintas Hepatitis B," jelas Amitabh Bachchan, melansir India Today.
Ia yang dideteksi mengidap TBC pada 2000 mengaku tidak mengetahuinya selama delapan tahun. Sedangkan penyakit Hepatitis B pertama kali diungkapkan Amitabh Bachchan dalam sebuah video kampanye UNICEF pada 2015.
Baca Juga: Curhat Amitabh Bachchan Tak Pernah Tahu Derita TBC Selama 8 Tahun
Bachchan menjelaskan, penyebab dirinya mendapatkan penyakit mematikan ini karena transfusi darah yang dilakukannya puluhan tahun silam.
Saat itu mengalami kecelakaan serius di tempat shooting Coolie, dan Amitabh Bachchan membutuhkan 60 unit darah. Sayangnya, salah satu darah terinfeksi virus Hepatitis B (HBV) dan hatinya terpengaruh.
Transfusi darah memang menjadi salah satu penularan HBV karena kontak langsung dengan sesama darah.
Sebenarnya, FDA sudah membuat skrining darah wajib sebelum transfusi. Darah harus lulus pemeriksaan untuk lima penyakit, yaitu HIV, Hepatitis B, Hepatitis C, VDRL dan Malaria.
Lalu bagaimana Amitabh Bachchan tetap terinfeksi?
Baca Juga: Amitabh Bachchan Keluhkan Samsung Galaxy S9 Miliknya Eror di Twitter
Menurut Dr Yoganand Patil dari Sadguru Charitable Blood Bank, semua aturan untuk skiring darah ini mulai berlaku pada 1997. Sebelum itu, darah disaring tetapi tidak ada yang bisa berkomentar apakah semua bank darah melakukannya atau tidak.
"Juga, transfusi darah biasanya dilakukan dalam keadaan panik dan darurat. Sehingga pada saat-saat seperti itu, penyaringan tidak diprioritaskan," jelas Dr. Yoganand, melansir The Health Site.
Selain transfusi darah, penularan HBV dapat terjadi melalui praktik injeksi yang tidak aman, hubungan intim tanpa pengaman, dari ibu ke bayi selama proses melahirkan serta infeksi anak di usia dini.
Lelaki 76 tahun ini mengetahui penyakit ini beberapa tahun kemudian ketika dirinya melakukan pemeriksaan rutin. Pada saat itu, tiga perempat hati Amitabh Bachchan dinyatakan sudah rusak.
Berkaca dari pengalamannya, Amitabh Bachchan mengajak masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.
"Saya terus mengutip contoh pribadi saya setiap saat dan mencoba dan menyebarkan gagasan agar diri Anda terdeteksi," tutup Amitabh Bachchan.