Jarang Diketahui, Telur Asin Kaya Nutrisi dan DIrekomendasikan Pakar

Jum'at, 16 Agustus 2019 | 19:25 WIB
Jarang Diketahui, Telur Asin Kaya Nutrisi dan DIrekomendasikan Pakar
Ilustrasi telur asin yang disebut Italia bukan makanan untuk manusia. (Pixabay/veerasantinithi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Telur asin, yang terbuat dari telur bebek ternyata memiliki kandungan yang menyehatkan tubuh.

Berdasarkan NCBI, telur asin kaya akan protein, lipid, asam lemak esensial, mineral tak jenuh serta asam amino.

Telur asin mengandung 14% protein, 16,6% lemak, 4,1% karbohidrat, dan 7,5% abu.

Melansir Wikipedia, lipid merupakan sekelompok molekul alami yang meliputi lemak, lilin, sterol dan vitamin yang larut dalam lemak (seperti vitamin A, D, E, dan K), dan lainnya.

Baca Juga: Unik, 5 Mahasiswa Unesa Ciptakan Mesin Pengupas dan Pembersih Telur Puyuh

Ternyata, selama proses pengasinan, kandungan protein, lipid, dan abu ditemukan sangat meningkat.

Selama pengasinan, kadar air pada kuning telur juga meningkat.

Ilustrasi telur asin yang sudah dimakan (Pixabay/congerdesign)
Ilustrasi telur asin yang sudah dimakan (Pixabay/congerdesign)

Ini adalah efek protein pada putih telur bebek dan sifat kental yang hilang akibat kandungan garam yang tinggi dalam putih telur menginduksi air untuk bermigrasi dari kuning telur.

Protein dan mineral dapat ditemukan di dalam kuning telur, sedangkan lipid ada pada putih telur. Jadi, mengonsumsi kedua bagian ini tentu sangat bermanfaat untuk tubuh.

Umumnya, orang lebih memilih kuning telur asin lantaran rasa asinnya tidak terlalu kentara. Ini disebabkan oleh menurunnya kadar garam dalam kuning telur akibat kandungan lemak yang lebih tinggi.

Baca Juga: Pernah Cuma Makan Putih Telur, Artis Korea Ini Akui Dietnya Bikin Menangis

Para pakar menyarankan, telur asin merupakan prosuk telur alternatif yang kaya nutrisi dan sangat bermanfaat bagi kesehatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI