Suara.com - Bule asal Australia yang baru-baru ini heboh di media sosial lantaran dirinya menabrakkan diri ke mobil dan menjatuhkan seorang pengendara motor, akhirnya meminta maaf atas tindakannya.
Melansir VICE Australia, bule yang bernama Nicholas Carr itu ternyata sedang mabuk berat. Ia mengaku telah menghabiskan lebih dari 10 botol vodka sebelum menyusuri jalanan Kuta pada Sabtu (10/8/2019) dini hari.
Bule berusia 26 tahun itu pun berhasil diamankan di Polda Kuta dan dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan fisik.
Vodka, sama halnya dengan minuman beralkohol lainnya akan menjadi berbahaya jika dikonsumsi lebih dari batas yang dianjurkan.
Baca Juga: Teh Rasa Bir, Minum Alkohol Tanpa Mabuk
Melansir Livestrong, vodka kemungkinan mengandung 40% hingga 50% alkohol murni, tetapi ini tergantung pada jenis dan wilayahnya. Oleh karena itu perempuan seharusnya membatasi vodka sekitar 1,5 ons dan untuk laki-laki 3 ons.
Meminum vodka dalam jumlah berlebih dapat menyebabkan keracunan. Ini juga dapat menghambat cara peminum berpikir, mengurangi kontrol diri serta mengurangi koordinasi motorik halus.
Selain menyebabkan kondisi di atas, keracunan alkohol juga dapat membuat peminumnya mengalami hal di bawah ini, dilansir dari drinkaware.co.uk.
- Iritasi perut yang menyebabkan muntah.
- Mempengaruhi saraf yang mengontrol pernapasan dan detak jantung, menghentikan keduanya.
- Membuat dehidrasi, ini dapat menyebabkan kerusakan otak permanen.
- Menurunkan suhu tubuh, kondisi ini dapat membuat hipotermia.
- Menurunkan kadar gula darah yang dapat menyebabkan kejang.
Baca Juga: Meski Efeknya Sudah Hilang, Ternyata Alkohol Tetap Bertahan dalam Tubuh!