Louise pun berusaha menghubungi pihak produk lem kuku tersebut karena telah membuat anaknya mengalami luka bakar. Ia meminta pihak produk lem kuku itu menyelidiki bahan-bahan kimia yang digunakannya.
"Kami turut prihatin atas kejadian yang menimpa pelanggan kami. Tapi, lem kuku ini sepenuhnya mematuhi standar keamanan, kualitas, dan pelabelan produk," kata juru bicara produk lem kuku tersebut.
Setelah kejadian ini, Louise pun membagikan ceritanya di media sosial. Harapannya, orangtua harus lebih hati-hati dan memperhatikan benda-benda yang digunakan anak-anak tidak membahayakan keselamatan.
Baca Juga: Bahaya Ratus Vagina, Bisa Sebabkan Luka Bakar di Miss V!