Lecet Setelah Mengenakan Wedges, Kaki Model Ini Nyaris Diamputasi

Rabu, 07 Agustus 2019 | 17:15 WIB
Lecet Setelah Mengenakan Wedges, Kaki Model Ini Nyaris Diamputasi
Ilustrasi nyeri tumit. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang model bernama Gemma Downey (23) menceritakan bagaimana dia berakhir menderita penyakit sepsis yang berawal dari lecet akibat mengenakan sepatu wedges.

Ia mengungkapkan, awalnya lecet tersebut terbentuk dari lepuhan kecil berwarna aneh di tumitnya. Secara cepat lecet itu membengkak hingga menjalar ke pergelangan kakinya.

"Itu dimulai ketika sepatuku bergesekan dengan bagian belakang kakiku, itu semacam merusak kulit, seperti luka. Aku memakai plester karena kupikir itu bukan sesuatu yang serius, tetapi kemudian kulihat warnanya aneh," kata Downey.

Kemudian ia memeriksakannya ke dokter. Tetapi dokter mengabaikannya karena menurutnya tidak ada yang serius. Sang dokter hanya meresepkan antibiotik untuk menyembuhkan lukanya.

Baca Juga: Siswa SMK Ditemukan Tewas di Tempat Sampah, Pergelangan Kaki Patah

Hingga pada keesokan harinya, wanita cantik asal Bllingshurst, West Sussex, ini muntah dengan detak jantung sangat cepat dan kulit membiru.

Ilustrasi kaki. (Pixabay/films42)
Ilustrasi kaki. (Pixabay/films42)

"Aku mulai memperhatikan bahwa aku tidak bisa berjalan dengan benar dan pincang, dan merasa sakit lebih daripada biasanya," katanya.

"Saya merasakan sakit di sekujur tubuh, dada terasa sakit dan sulit bernapas, saya tahu ada sesuatu yang salah," lanjutnya.

Baru pada pemeriksaan kedua ia didiagnosis menderita sepsis dan harus dirawat di rumah sakit selama dua hari.

Dokter mengatakan, jika Downey terlambat memeriksakannya bisa jadi kakinya harus diamputasi.

Baca Juga: Jalan Kaki Cari Toilet, Wanita Ini Malah Jatuh dari Tebing

Setelah dirawat, dokter mengatakan model tersebut membutuhkan tiga bulan untuk pulih sepenuhnya.

Downey mengatakan kepada Daily Mail, ia membeli sepatu yang menyebabkan kakinya lecet itu dari toko barang bekas dan sepatu tersebut sangat jarang dipakai.

Sepsis terjadi ketika tubuh bereaksi terhadap infeksi dengan menyerang organ dan jaringannya sendiri. Beberapa pasien yang berjuang melawan sepsis pada akhirnya harus diamputasi.

Di Inggris, sekitar 44 ribu orang meninggal karena sepsis setiap tahunnya di Inggris. Sedangkan di seluruh dunia, seseorang meninggal karena kondisinya setiap 3,5 detik.

Sepsis memiliki gejala yang mirip dengan flu, gastroenteritis dan infeksi dada. Gejalanya termasuk:

- Slurred speech or confusion (kebingungan)
- Extreme shivering or muscle pain (menggigil atau nyeri otot ekstrem)
- Passing no urine in a day (melewatkan hari tanpa buang air kecil dalam sehari)
- Severe breathlessness (sesak napas parah)
- It feels like you are dying (terasa seperti Anda akan meninggal)
- Skin mottled or discoloured (kulit belang atau tk berwarna)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI