Suara.com - Anda pasti pernah merasakan kesemutan dan mati rasa di tangan atau sela-sela jari. Hal itu bisa terjadi karena tangan memiliki beberapa reseptor sentuhan paling sensitif di seluruh tubuh dan semua reseptor sentuh terhubungan ke otak.
Menurut Rob Danoff, direktur kedokteran keluarga di Aria Health System Philadelphia dilansir dari Prevention, mati rasa dan eksemutan bisa terjadi jika salah satu saraf terjepit atau rusak.
Meski begitu, ada banyak hal yang bisa menyebabkan Anda mengalami kesemutan di tangan dan jari-jari. Bahkan kesemutan di tangan ini bisa menjadi tanda adanya infeksi atau kondisi kesehatan tertentu.
1. Kekurangan vitamin B12
Baca Juga: Kesemutan, Kapan Harus Diwaspadai?
Kekurangan vitamin B12 atau defisiensi vitamin B dapat menyebabkan anemia pernisiosa. Biasanya menimbulkan gejala seperti kelelahan, masalah keseimbangan, napas pendek, tangan dan kaki dingin, sakit kepala dan kesemutan serta mati rasa di tangan.
Jika Anda mengalami kekurangan vitamin B12, sebaiknya rutin dalam mengonsumsi sumber alami vitamin B seperti daging, telur, unggas dan susu untuk meningkatkan asupan vitamin B12. Selain itu, Anda juga dapat memperolehnya dengan mengonsumsi suplemen vitamin neurotropik. Salah satu produk suplemen vitamin yang tersedia adalah NEUROBION Forte.
NEUROBION Forte merupakan suplemen vitamin neurotropik ini terdiri dari vitamin B1 (100 mg), B6 (100 mg), dan B12 (5000 mcg). Neurobion Forte memiliki formula original untuk pengobatan neuropati dengan gejala seperti kebas dan kesemutan karena kekurangan vitamin neurotropik. Minum 1 tablet per hari atau sesuai petunjuk dokter.
2. Gangguan tiroid
Tiroid yang kurang aktif atau hipotiroidisme bisa mengakibatkan kesurakan pada saraf yang mengangkut informasi antara otak dan sumsum tulang belakang.
Baca Juga: Kesemutan dan Kebas, Tanda Saraf Terjepit?
Gangguan tiroid ini bisa menyebabkan gejala rambut rontok, berat badan bertambah, kedinginan dan mati rasa di bagian tangan.