Dikerjai Murid Pakai Pisang, Seorang Guru Hampir Meregang Nyawa!

Jum'at, 02 Agustus 2019 | 12:27 WIB
Dikerjai Murid Pakai Pisang, Seorang Guru Hampir Meregang Nyawa!
Ilustrasi buah pisang (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Saat ini banyak sekali orang yang membuat prank sebagai lelucon seolah tanpa memikirkan dampak buruknya. Kasus sekelompok siswa Starling K-8 School di Columbus yang membuat prank untuk gurunya menjadi contoh nyata.

Mereka menggunakan pisang saat membuat prank untuk gurunya yang alergi buah tersebut. Nahasnya, lelucon yang mereka lakukan justru mencelakakan gurunya hingga dilarikan ke rumah sakit.

Awalnya, tiga murid kelas 7 mengolesi pisang pada gagang pintu ruang kelasnya. Sebelumnya, mereka sudah mengetahui bahwa gurunya memiliki alergi dengan buah pisang.

Bahkan sudah banyak tulisan "Zona Bebas Pisang" di seluruh ruang kelas. Selain itu, sekolah juga sudah membuat peringatan bahwa siswa harus mencuci tangannya setelah makan pisang sebelum berinteraksi dengan guru yang alergi tersebut.

Baca Juga: Wanita Ini Alergi Air, Bahkan dengan Keringat dan Air Matanya Sendiri

Namun, hari itu mereka melanggar semua peraturan untuk mengerjai gurunya yang alergi pisang. Mereka bahkan melemparkan sejumlah pisang ke tubuh gurunya ketika memasuki ruang kelas.

"Semua anak tahu dia (gurunya) alergi pisang. Dia bisa mengalami syok anafilaksis jika tubuhnya sampai menyentuh pisang," kata seorang petugas sekolah, dikutip dari ABC News.

Ilustrasi pohon pisang. (Shutterstock)
Ilustrasi pohon pisang. (Shutterstock)

Benar saja, guru tersebut langsung mengalami syok anafilaksis hingga dilarikan ke rumah sakit setelah murid-murid melemparnya dengan pisang.

Bahkan guru tersebut hampir saja kehilangan nyawa karena kulitnya berubah menjadi biru dan tenggorokannya sempat tertutup.

"Kulitnya mulai berubah warna, mereka (tim medis) sempat menggunakan EpiPen satu kali tapi tidak ada reaksi. Ketika EpiPen kedua, tenggorokannya mulai menutup," ujarnya.

Baca Juga: Ngaku Alergi Panas Matahari, Maia Estianty Gatal-gatal Naik Sepeda

Akibat aksi yang membahayakan nyawa itulah sekolah memberi tindakan tegas terhadap sejumlah siswanya. Beberapa siswa yang terlibat dalam prank telah didisiplinkan.

Ilustrasi pisang. (Shutterstock)
Ilustrasi pisang. (Shutterstock)

Tiga siswa yang menjadi otak dari prank berbahaya ini pun didakwa dalam pengadilan dengan masa percobaan.

Mereka juga dipindahkan ke sekolah lain akibat kasus yang mengancam nyawa gurunya ini.

"Harapan kami peristiwa ini menjadi pelajaran bagi anak-anak yang terlibat dan seluruh siswa agar tidak berlebihan ketika bercanda dan jangan main-main dengan alergi yang berpotensi mengancam jiwa," tegas Wortman, pihak kepolisian yang menangani kasus tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI