Suara.com - Mengandung Merkuri, Kemenkes Bakal Tarik 5 Alat Kesehatan Ini
Sejak dahulu, merkuri telah banyak digunakan dalam bidang kedokteran termasuk pada beberapa alat kesehatan. Padahal merkuri merupakan salah satu bahan berbahaya dan beracun yang memiliki dampak kesehatan bagi mahluk hidup.
Melalui Surat Edaran nomor HK.02.02.I/28992019 tentang Penghapusan dan Penarikan Alat Kesehatan Bermerkuri, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencoba menarik beberapa alat kesehatan bermerkuri seperti termometer, tensimeter dan dental amalgam.
Lalu, alat kesehatan apa saja yang bakal ditarik?
Baca Juga: IKABDI Nilai Kemenkes Tak Ada Kejelasan soal Obat Kanker Usus Besar
1. Termometer Bermerkuri
Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu (temperatur) ataupun perubahan suhu. Termometer bermerkuri merupakan termometer yang mengandung air raksa. Baik termometer klinis maupun termometer laboratorium yang mengandung merkuri, sudah dilarang pemerintah untuk digunakan.
2. Sfigmomanometer atau Tensimeter Bermerkuri
Sfigmomanometer atau dengan nama lain Tensimeter bermerkuri yang mengandung air raksa juga dilarang untul digunakan. Alat ini digunakan untuk mengukur tekanan darah yang bekerja secara manual saat memompa maupun mengurangi tekanan pada manset, dengan sistem non-invasive.
3. Esophageal Dilators, Cantor Tube dan Miller-Abbott Tube
Ketiga alat tersebut berbentuk selang flesksibel dengan kegunaan yang berbeda-beda. Misalnya, Esophageal Dilators digunakan sebagai alat endoskopi terapeutik dan memperbesar lumen esofagus.
Baca Juga: Kemenkes Jawab Tolok Ukur Rumah Sakit Bisa Turun Kelas
Sementara Cantor tube merupakan selang panjang dengan kantong karet mengandung merkuri yang digunakan untuk mengatasi masalah dekompresi atau penyumbatan usus.
Di sisi lain, Miller-Abbot tube merupakan selang panjang yang digunakan untuk mengatasi masalah penyumbatan usus kecil melalui metode intubasi.
Masing-masing perkiraan kandungan merkuri pada Esophageal Dilators, Cantor Tube dan Miller-Abbott Tube masing-masing adalah >1.361 gram, 54-136 gram, dan 136 gram.
4. Amalgam Gigi
Tambal gigi amalgam atau yang dikenal sebagai tambal gigi perak, mengandung merkuri hingga 50 persen sehingga sangat berbahaya bagi kesehatan.
5. Foley Catheter
Foley Catheter atau kateter Foley merupakan alat berbentuk tabung fleksibel yang dimasukkan melewati uretra ke kandung kemih untuk mengalirkan urin pada pasien. Diperkirakan, kandungan merkuri pada alat ini sebesar 68 gram.
Merkuri sendiri merupakan bahan berbahaya dan beracun yang memiliki dampak kesehatan seperti terjadi kerusakan sistem saraf pusat, ginjal, paru-paru, khususnya dampak terhadap janin berupa kelumpuhan otak, gangguan ginjal, sistem saraf, menurunnya kecerdasan, cacat mental serta kebutaan.