Panas Ekstrem Lebih Mematikan Ketimbang Tornado, Ini Alasannya

Senin, 22 Juli 2019 | 18:05 WIB
Panas Ekstrem Lebih Mematikan Ketimbang Tornado, Ini Alasannya
Ilustrasi panas matahari [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Ilustrasi musim panas. [Shutterstock]
Ilustrasi musim panas. [Shutterstock]

"Gejala pertama yang orang akan mulai rasakan seringkali adalah kram dan pusing," kata Dresden. Itu bisa ditangani di rumah dengan menghindari panas dan minum banyak cairan.

Dia lalu menambahkan, gejala serius adalah ketika seseorang sudah mulai pingsan akibat panas.

"Itu membutuhkan perhatian medis. Jika teman-teman atau keluarga atau rekan kerja memperhatikan bahwa ada orang yang bingung, itu juga merupakan pertanda parah kemungkinan serangan jantung," sambungnya.

Jika tidak diobati, stroke panas ekstrem dapat memicu detak jantung yang sangat cepat dan menyebabkan enzim tubuh berhenti berfungsi. Pada akhirnya, kegagalan sistem multi-organ dan kematian dapat terjadi.

Baca Juga: Panas Ekstrem, KKHI Mekkah Imbau Jemaah Haji Kurangi Belanja Oleh-Oleh

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI