3 Bulan Pendarahan, Ternyata KB Implan Wanita Ini Pindah ke Paru-paru!

Minggu, 21 Juli 2019 | 15:50 WIB
3 Bulan Pendarahan, Ternyata KB Implan Wanita Ini Pindah ke Paru-paru!
Dokter sedang memasang implan KB kepada pasien perempuan. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang wanita usia 31 tahun dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami pendarahan di area vagian selama 3 bulan. Kondisi ini disebabkan oleh KB implannya yang berpindah ke paru-paru.

Sebelumnya, wanita ini diketahui telah menggunakan implan KB selama 8 tahun tanpa masalah. Tetapi, belakang tiba-tiba wanita ini mengalami pendarahan selama 3 bulan.

Ia pun dilarikan ke rumah sakit, tetapi dokter yang menanganinya justru tidak bisa menemukan KB impannya yang biasanya bisa terlihat seperti batangan kecil di bagian lengan.

Tim medis dari departemen ginekologi rumah sakit di Viana do Castelo sempat kebingungan mencari letak KB implannya.

Baca Juga: Efek Samping KB Spiral, Pertimbangkan Sebelum Pasang

Setelah melakukan pemindaian, dokter melihat ada batangan aneh di bagian bawah paru-paru kiri wanita tersebut. Ternyata KB impan wanita ini telah bergeser dari lengan ke bawah paru-parunya.

Ilustrasi operasi di perut [Shutterstock]
Ilustrasi operasi di perut [Shutterstock]

"Jika KB implan dipasang dengan benar dan mendalam, alat ini akan masuk ke lengan dan diserap oleh pembuluh darah agar mengalir dalam tubuhnya melalui aliran darah," tulis tim medis yang mengangani kasus ini dikutip dari The Sun.

Tetapi, wanita 31 tahun ini juga tidak merasakan kesakitan selama KB implannya bergerak hingga berpindah ke paru-paru bawah. Dokter pun segera menyarankannya mengambil tindakan operasi.

Setelah operasi, wanita itu pun perlahan pulih dan kembali ke rumahnya setelah 4 hari. Sayangnya, dokter tidak dapat menjelaskan penyebab pendarahan vagina wanita tersebut.

Tetapi, tim medis mengingatkan agar semua wanita memeriksakan KB implannya secara teratur agar tidak mengalami kondisi seperti wanita 31 tahun tersebut.

Baca Juga: Lupakan Pil dan Suntik KB, Saatnya Pakai Implan KB

Pemeriksaan secara rutin itu juga mencegah KB implan bergerak dan berpindah tempat. Terutama wanita bertubuh kurus yang lebih berisiko mengalami kondisi ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI