Jarang Minum Air Putih? Ini yang akan Terjadi pada Tubuh Anda

Sabtu, 20 Juli 2019 | 16:50 WIB
Jarang Minum Air Putih? Ini yang akan Terjadi pada Tubuh Anda
Ilustrasi minum air putih. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Air adalah hal yang sangat penting bagi tubuh. Cairan ini menyumbang 50% hingga 70% dari berat tubuh kita dan sangat penting untuk sebagian besar fungsi tubuh.

Saat kita merasa haus, berarti tubuh sudah mengalami dehidrasi.

Penelitian menunjukkan, melansir Bussiness Insider, dehidrasi 1% memengaruhi suasana hati, tingkat konsentrasi, memori dan koordinasi motorik kita.

Data pada manusia kurang dan kontradiktif, tetapi tampaknya cairan pada jaringan otak berkurang saat dehidrasi, sehingga mengurangi volume otak dan untuk sementara memengaruhi fungsi sel.

Baca Juga: Cegah Dehidrasi, Jemaah Haji Indonesia Diminta Jangan Lupa Minum Air

Ketika kita kehilangan air pada tubuh tanpa menggantinya, darah menjadi lebih terkonsentrasi dan, pada satu titik, ini memicu ginjal untuk menahan air. Pada akhirnya kita jadi kurang buang air kecil.

Air Putih Secukupnya Mengurangi Masalah Bau Badan [pixabay]
Air Putih Secukupnya. [pixabay]

Semakin tebal dan semakin terkonsentrasi darah, semakin sulit bagi sistem kardiovaskular kita dalam mengimbangi dengan meningkatkan denyut jantung untuk mempertahankan tekanan darah.

Dehidrasi membuat kita berisiko mengalami kelelahan ekstrem. Tidak heran saat dehidrasi, seseorang bisa pingsan ketika mereka berdiri terlalu cepat.

Kekurangan air juga menghambat upaya tubuh untuk mengatur suhu, yang dapat menyebabkan hipertermia (suhu tubuh jauh di atas normal).

Pada tingkat sel, 'penyusutan' dapat terjadi karena air dipinjam untuk mempertahankan bagian tubuh lainnya, seperti darah. Otak akan merasakan hal ini dan akan memicu peningkatan rasa haus.

Baca Juga: Jangan Minum Air dari Gelas yang Terbuka Lama, Ini Bahayanya!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI