Lingkungan yang kurang nyaman
Tidur membutuhkan kenyaman, jika tidak, Anda bisa saja sulit tidur hingga insomnia. Kamar yang terlalu panas, dingin, terang, atau berisik bisa menjadi salah satu penyebabnya.
3. Sleep apnea
Sleep apnea bisa terjadi pada anak yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas. Kondisi ini menyebabkan anak berhenti bernapas sejenak saat tidur.
Baca Juga: Thomas Djorghi Ngaku Sering Tidur Jam Setengah 6 Pagi, Sehatkah?
Penyebabnya adalah pembesaran amandel atau kelenjar gondok (jaringan yang menghubungkan hidung dengan tenggorokan).
Gangguan tidur pada anak dan remaja ini membuat mereka sering mendengkur, berkeringat, dan bangun dengan kondisi kaget. Mereka juga akan lebih mudah mengantuk di siang hari karena kurang tidur.
4. PLMD atau RLS
PLMD (Periodic limb movement disorder) disebut juga dengan gangguan gerakan tungkai periodik. Gangguan tidur pada anak dan remaja ini membuat mereka melakukan gerakan berupa sentakan yang tidak disengaja.
Kondisi ini membuat mereka lelah dan mudah terbangun saat tidur.
Baca Juga: Ogah Jadi Sandaran Orang Tidur, Ibu Ini Pakai Tusuk Gigi Sebagai Senjata
Selain PLMD, ada pula RLS (Restless Leg Syndrome) yang menimbulkan sensasi kesemutan, kram, gatal, atau panas pada kaki.