Miss V Terasa Sangat Ketat Saat Berhubungan Intim, Apa Penyebabnya?

Selasa, 16 Juli 2019 | 21:25 WIB
Miss V Terasa Sangat Ketat Saat Berhubungan Intim, Apa Penyebabnya?
Mengapa miss V masih terasa sangat ketat saat berhubungan intim? (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Jika ini terjadi, biasanya dokter akan merekomendasikan pelumas Miss V yang dijual bebas, resep krim estrogen atau terapi penggantian hormon.

Bagi sebagian orang, menopause lebih dari sekadar pelumasan. Kadang-kadang Miss V pascamenopause juga mengalami atrofi sedikit yang secara harfiah semakin sempit, kata ob-gyn Susan Khalil, MD , direktur kesehatan seksual untuk Sistem Kesehatan Gunung Sinai.

"Dan jika mereka tidak melakukan hubungan sama sekali, itu bisa menjadi sangat tidak nyaman," kata dr. Khalil.

Menderita vaginismus

Baca Juga: Miss V Longgar Jika Berhubungan Setiap Hari? Ketahui Faktanya!

Ini adalah kondisi ketika otot-otot di dalam Miss V berkontraksi tanpa sadar.

Kontraksi otot membuatnya terasa sakit kapan saja sesuatu dimasukkan ke dalam Miss V, bahkan saat pemasangan tampon.

Sebagian besar waktu, seseorang yang menderita vaginismus mengalaminya sejak pertama kali mereka mencoba melakukan penetrasi. Tetapi dapat juga terasa di lain waktu.

Penyebab di balik vaginismus mungkin bersifat psikologis atau akibat trauma emosional.

Baca Juga: Benarkah Makan Nanas Mengubah 'Rasa' dan Bau dari Miss V?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI