Perempuan Bawa Anjing ke Masjid Diduga Depresi, 7 Tips Bantu Orang Depresi

Senin, 01 Juli 2019 | 16:30 WIB
Perempuan Bawa Anjing ke Masjid Diduga Depresi, 7 Tips Bantu Orang Depresi
Bidik layar video viral wanita pembawa anjing marah-marah di dalam masjid. (istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perempuan Bawa Anjing ke Masjid Diduga Depresi, 7 Tips Bantu Orang Depresi.

Peristiwa seorang perempuan mendatangi mesjid membawa anjing karena diduga depresi mencari suami yang menikah lagi menghebohkan dunia maya. 

Ia pun mendapat beragam komentar di media sosial. Situasi ini cukup rumit, dan tentu dapat membuatnya semakin down dan tersudut hingga depresinya makin parah.

Sebenarnya bagaimana sih membantu orang depresi agar tidak terlalu jauh melakukan sesuatu yang berbahaya untuk dirinya dan orang lain. Ini 7 langkah yang bisa Anda lakukan untuk membantu orang sekitar Anda yang depresi dilansir Hello Sehat:

Baca Juga: Gara-gara Bawa Anjing ke Masjid, SM Terancam Dilaporkan 3 Kasus Sekaligus

1. Waspadalah terhadap perubahan tingkah lakunya, sekecil apapun

Depresi bisa terjadi perlahan, hampir tak kentara. Gejala depresi juga terlihat berbeda pada pria dan perempuan. Jadi mungkin perlu beberapa waktu untuk melihat perubahan polanya atau siap menerima depresi sebagai kemungkinan penyebabnya.

2. Jangan tunggu sampai Ia benar-benar down

Membiarkan orang yang depresi tenggelam sebelum menawarkan bantuan adalah salah total. Depresi berat akan semakin sulit untuk ditangani, lebih mudah kambuh, dan akan semakin menebar duri dalam hubungan Anda berdua ke depannya.

Depresi yang makin parah dan tidak ditangani akan memperbesar risikonya untuk kecanduan alkohol, penyalahgunaan obat terlarang, kekerasan, hingga bahkan bunuh diri. 

Baca Juga: Polisi Dalami Rekam Jejak Kejiwaan Perempuan Pembawa Anjing di Masjid

3. Ajak ia pergi ke dokter

Berurusan denganorang yang depresi dan dalam penyangkalan memang tidak mudah. Tapi, dengan tidak mengatasi masalah ini, ia akan terus sakit atau malah memburuk, atau bahkan bunuh diri, sehingga Anda pun merasakan imbasnya juga.

Depresi tidak bisa disembuhkan tanpa perawatan intensif. Agar Anda bisa memulai proses penyembuhannya seoptimal mungkin, dekati is dengan perhatian dan dengan rencana matang. Jangan sembarangan mendiagnosisnya dengan berujar “Kamu depresi, ya?” atau memaksanya seperti “Pergi ke dokter, gih!”. Yang ada, mereka akan semakin menyangkal kondisinya.

Jika ia tidak mau konsul ke dokter sendirian, Anda hubungi dokter dulu dan jelaskan bahwa pasangan Anda mengalami depresi. Jelaskan apa saja gejalanya. Kemudian, buatkan janji untuknya dan temani dirinya saat konsul. Jika dia menolak, mintalah dia untuk melakukannya demi Anda dan anak-anak, untuk membuat Anda merasa lebih baik. Jika cara ini pun ditolak mentah-mentah, pergi ke dokter saat ia merasa sakit (misal lagi flu atau batuk pilek), dan selipkan pembicaraan ini saat konsultasi di ruang dokter.

4. Jangan mudah tersinggung ketika depresinya kambuh

Salah satu gejala utama depresi adalah cara pandang yang negatif. Semuanya terasa lebih buruk daripada seharusnya, dan di hari-hari tertentu akan terasa sulit baginya bahkan untuk sekadar bangkit dari tempat tidur di pagi hari. Jadi jangan tanggapi ia jika menunjukkan ketidakpedulian terhadap sekitar atau mengungkapkan hal yang tidak wajar.

5. Peduli dan dengarkan saat ia melampiaskan perasaannya

Doronglah orang yang depresi untuk membicarakan bagaimana perasaannya, pemikirannya atau tingkah lakunya, dan dengarkan tanpa menghakimi.

6. Dukung mereka bahkan di momen terburuk mereka

Gejala depresi itu sangat buruk. Inilah sebabnya mengapa mereka membutuhkan dukungan Anda, terutama saat mereka terpuruk. Dan meski kondisinya terus memburuk, jangan padamkan dukungan Anda. Bahkan jika mereka mencoba sekeras mungkin untuk menyingkirkan Anda (ini umum bagi pasien depresi untuk melakukannya), Anda harus terus mendukungnya. Sangat mudah bagi penderita depresi untuk melupakan bahwa mereka memiliki dukungan di sekitar mereka, terutama saat mereka berada dalam keadaan depresi. Selama masa ini, Anda harus mengingatkan mereka akan dukungan Anda.

7. Tahu kapan harus membiarkan mereka menyendiri

Terkadang orang yang depresi  akan mengatakan bahwa mereka hanya ingin menyendiri, tapi yang mereka maksud adalah, “Saya membutuhkan Anda.” Di lain waktu, mereka akan memberi tahu Anda bahwa mereka memerlukan jarak dan itulah yang benar-benar mereka membutuhkan. Tugas Anda untuk menafsirkan apa yang sebenarnya mereka butuhkan, dan Anda dapat melakukannya dengan mengajukan pertanyaan dan menghubungkannya secara emosional.

Jadi ketahui cara membantu orang sekitar Anda yang depresi agar ia mendapat dukungan dan dapat sembuh dari masalahnya, seperti perempuan bawa anjing ke masjid yang diduga depresi tersebut. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI