Urusan Persalinan, Mom Zaman Now Lebih Pilih Bidan atau Dokter Kandungan?

Jum'at, 28 Juni 2019 | 13:00 WIB
Urusan Persalinan, Mom Zaman Now Lebih Pilih Bidan atau Dokter Kandungan?
Ilustrasi perempuan melahirkan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Urusan Persalinan, Mom Zaman Now Lebih Pilih Bidan atau Dokter Kandungan?

Dahulu para ibu hamil mempercayakan urusan persalinan di bidan-bidan terdekat dari tempat tinggal mereka. Namun kini seiring dengan majunya ilmu pengetahuan dan semakin banyaknya profesi dokter kandungan, pilihan untuk membantu proses persalinan pun semakin beragam.

Nah kira-kira mom zaman now lebih pilih melahirkan di bidan atau dokter kandungan ya? Survei yang dilakukan tim GueSehat terhadap 824 perempuan di seluruh Indonesia menemukan bahwa 638 responden (77,4 persen) kaum hawa memilih untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan. Ada beberapa faktor yang membuat bumil zaman now merasa lebih nyaman untuk mengonsultasikan kehamilannya kepada dokter kandungan.

Sekitar 60.3 persen atau sekitar 385 responden mengatakan bahwa ketersediaan fasilitas dan pelayanan yang lengkap merupakan faktor utama berkonsultasi dan menyerahkan urusan persalinan di dokter kandungan.

Baca Juga: Waduh, Wanita Hamil yang Migrain Berisiko Hipertensi dan Melahirkan Caesar!

Faktor lain yang juga cukup menjadi pertimbangan adalah dokter kandungan dirasa memiliki kompetensi lebih baik dibandingkan bidan. Hal ini dipilih 31.2 persen atau 199 responden. Sedangkan 5,8 persen atau 37 responden memilih dokter kandungan karena dilatarbelakangi kondisi medis selama kehamilan.

Namun jika ditilik lebih lanjut, keberadaan dokter kandungan umumnya terpusat di kota besar. Hal inilah yang membuat fasilitas di layanan dokter kandungan lebih lengkap dibandingkan yang dimiliki para bidan.

Menurut dr. Ulul Albab, Sp.OG, selaku Sekretaris Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi (POGI) Cabang Jakarta, ada beberapa alasan para bumil harus mengonsultasikan kondisi kehamilannya ke dokter kandungan.

“Jika ada kasus-kasus tertentu dalam kehamilan atau persalinan, maka harus ditangani oleh dokter kandungan. Karena yang memiliki kompetensi itu adalah dokter spesialis. Selain itu, pemeriksaan USG saat ini juga hanya dapat dilakukan di dokter kandungan,” ujar dr Ulul.

Ia menambahkan, jika seorang bidan mampu melakukan pemeriksaan USG, ia tidak bisa bertindak sebagai seorang expertise atau menyimpulkan kondisi kehamilan.

Baca Juga: Jarak Hamil Terlalu Dekat Usai Melahirkan, Ibu Harus Waspada 3 Hal Ini

Untuk saat ini, jumlah dokter kandungan di seluruh Indonesia sendiri yang sudah tercatat oleh POGI sekitar 4.036 dokter. Sayangnya, jumlah ini belum tersebar secara merata di seluruh Indonesia. Sebagian besar masih terpusat di kota-kota besar. Tidak heran jika akses untuk ke dokter kandungan masih menjadi pertimbangan bagi beberapa perempuan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI