Suara.com - Seniman Arswendo Atmowiloto sedang menjalani perawatan akibat penyakit kanker prostat. Disampaikan oleh rekannya, Rudolf Puspa melalui akun Twitter-nya, kondisi Arswendo Atmowiloto kini mengalami penurunan.
"Arswendo dua bulan ini terkena kanker prostat. Sudah dua kali dioperasi. Kondisinya pagi drop, dibawa dengan ambulans ke Rumah Sakit Pertamina. Mohon doa yaa," tulisnya dikutip dari Antara.
Kanker prostat merupakan salah satu jenis kanker yang umum penyerang pria. Pada tahap awal, kanker ini hanya menyerang kelenjar prostat. Beberapa jenis kanker tumbuh lambat, tetapi jenis lain bisa agresif dan menyebar dengan cepat. Kanker prostat yang terdeteksi dini memiliki peluang lebih besar untuk disembuhkan.
Pada tahap awal, kanker prostat tidak menunjukkan gejala yang berarti. Namun, pada tahap lanjut, kanker ini akan menunjukkan gejala yang perlu diwaspadai seperti berikut ini.
Baca Juga: Kanker Prostat, Kesehatan Arswendo Atmowiloto Menurun
1. Kesulitan buang air kecil
2. Penurunan kekuatan dalam aliran urine
3. Terdapat darah dalam air mani
4. Mengalami ketidaknyamanan di sekitar punggung
5. Tulang terasa sakit
6. Disfungsi ereksi
Jadi, ketika Anda mengalami gejala seperti di atas, segeralah memeriksakan diri ke dokter.
Selain itu, tidak jelas apa penyebab pasti penyakit ini. Akan tetapi menurut dokter, kanker prostat berawal saat beberapa sel di prostat tumbuh tidak normal. Mutasi DNA sel Abnormal menyebabkan sel tumbuh dan membelah diri lebih cepat dibanding sel normal.
Dilansir dari mayoclinic, sel-sel abnormal tersebut terus hidup meski sel-sel lain mati hingga terakumulasi menjadi tumor yang tumbuh dan menyerang jaringan di sekitarnya. Parahnya, beberapa sel abnormal bisa pecah dan menyebar atau bermetastasis ke bagian lain tubuh.
Beberapa faktor yang meningkatkan risiko kanker prostat di antaranya adalah usia. Risiko penyakit kanker prostat meningkat seiring bertambahnya usia.
Baca Juga: Umum Dialami Lelaki, Ini yang Perlu Kamu Ketahui Tentang Kanker Prostat
Selain itu, faktor keturunan juga bisa memberikan andil, yaitu, saat pria dalam keluarga Anda ada yang menderita kanker prostat. Riwayat keluarga yang sangat kuat akan risiko kanker payudara juga membuat risiko kanker prostat bisa jadi lebih tinggi.