Kelebihannya, American Academy of Pediatrics dilansir dari verywellfamily.com, penggunaan empeng bisa menurunkan risiko anak mengalami sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).
Hasil penelitian British Medical Journal tahun 2005 telah menemukan bahwa bayi yang menggunakan empeng saat tidur berisiko lebih kecil meninggal karena SIDS daripada mereka yang tidak memakainya sama sekali.
Tapi, para ahli juga berpendapat bahwa empeng juga cenderung menyebabkan masalah gigi. Selain itu, penggunaan empeng juga meningkatkan risiko infeksi telinga.
Sehingga cukup sulit untuk menentukan antara mengisap empeng atau jempol yang baik untuk bayi. Karena dua hal itu memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing.
Baca Juga: Kebiasaan Pangeran Louis Isap Jempol Ternyata Menyimpan Manfaat Mengejutkan
Meski begitu para ahli lebih menyarankan untuk memberikan anak empeng daripada membiarkannya mengisap jempol.
Karena, setidaknya penggunaan empeng memiliki nilai lebih yakni menurunkan risiko SIDS pada bayi. Asalkan penggunaan empeng pada bayi ini tidak terlalu lama yakni maksimal hingga usia 6 bulan.