Ani Yudhoyono Meninggal Setelah Ledakan Kanker Kedua, Inikah Penyebabnya?

Senin, 03 Juni 2019 | 12:20 WIB
Ani Yudhoyono Meninggal Setelah Ledakan Kanker Kedua, Inikah Penyebabnya?
Ani Yudhoyono saat berada di Rumah Sakit National University Hospital, Singapura. [Instagram @aniyudhoyono]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selain mengobati kanker, obat kemoterapi dan terapi radiasi juga bersifat karsinogenik yang dapat menyebabkan kanker.

Kemoterapi yang digunakan menghancurkan sel kanker dengan pembelahan sel juga memengaruhi sel-sel normal, apalagi jika dosis obat yang digunakan cukup tinggi.

Kanker darah (Shutterstock)
Kanker darah (Shutterstock)

Contohnya etoposide yang dikaitkan dengan peningkatkan leukemia akut dibandingkan dengan obat kemoterapi lainnya.

Nah, penderita kanker yang menerima terapi radiasi dan kemoterapi akan lebih rentan terserang kanker sekunder yang lebih ganas.

Baca Juga: Selain Kanker Darah, Ini Penyakit Lain yang Pernah Diderita Ani Yudhoyono

Penelitian pun menyatakan lebih dari 80 persen penderita leukemia limfoblastik akut (ALL) berisiko terserang kanker sekunder setelah dinyatakan membaik dari pengobatan kanker pertama.

Risikonya bertambah jika penderita menerima pengobatan terapi radiasi selama melawan kanker pertama. Para peneliti menyimpulkan bahwa penderita leukemia yang menjalani terapi radiasi berisiko 20 kali lipat terserang kanker sekunder.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI