Infografis
Suara.com - Kanker salah satu penyakit ganas yang mengancam nyawa penderitanya jika terlambat ditangani maupun terjadi kesalahan saat pengobatan.
Ada pula penderita kanker yang meninggal dunia tak lama setelah dinyatakan kondisinya membaik. Salah satu contohnya seperti yang dialami oleh mendiang Ani Yudhoyono.
Kondisi seperti itu pasti sangat mengejutkan bagi keluarga yang ditinggalkan. Karena pasien dianggap tidak menunjukkan tanda-tanda sekarat atau menjelang kematian.
Melansir dari crossroadshospice.com, sebenarnya ada tanda-tanda khusus jika penderita kanker sedang sekarat atau menjelang kematiannya.
Baca Juga: Kenali 5 Jenis Kanker yang Paling Kecil Peluang Hidupnya, Ada yang 1 Persen
Tetapi, tanda-tanda ini tidak pasti dialami oleh semua penderita kanker. Berikut ini gejala dan tahapan kematian pasien kanker.
![Enam orang sedang menggotong peti mati berisi jenazah. [shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2017/06/21/38230-peti-mati.jpg)
Selama minggu terakhir sebelum kematian:
1. Penderita kehilangan ketertarikan pada banyak hal dan kesulitan berkonsentrasi.
Penderita yang biasanya sangat ekspresif, senang berbicara atau melakukan kegiatan yang menyenangkan. Pada suatu ketika tidak ingin melakukan itu semua bisa menjadi ciri tahapan kematiannya di minggu terakhir kehidupan.
2. Kelelahan, lemah dan ingin tidur
Baca Juga: Hindari Stres dan Cemas, Kondisi Ini Memicu dan Memperburuk Kanker Darah
Pada minggu terakhir kehidupan, biasanya penderita akan merasa lebih lemah dan mudah kelelahan. Lalu mereka mungkin akan lebih sering tertidur daripada berkegiatan ringan.
